AMBON,MALUKU – Ketua KNPI Maluku, Arman Kalean meminta Dinas Pariwisata (Dispar) Maluku, lebih bijaksana dalam mengelola anggaran yang digelontorkan Pemda guna memajukan pariwisata 11 kabupaten kota di Maluku.
” Sebaiknya Dispar Maluku lebih konsentrasi tidak hanya untuk membuat rapat koordinasi dan pelatihan yang nantinya, hasil tidak bisa terlihat secara signifikan,” cetusnya, Sabtu (29/04/2023).
Bayangkan saja, jika kegiatan tersebut dilaksanakan di semua kabupaten kota di Maluku, Dispar memberangkatkan 10 orang untuk memberikan pelatihan, sudah berapa SPPD yang keluar.
Menurutnya, alangkah baiknya jika anggaran pelatihan dibagi, guna memajukan potensi pariwisata yang nantinya bisa berimplikasi besar terhadap pendapatan asli daerah (PAD).
Pasalnya, selama ini Dispar hanya fokus terhadap Pariwisata Maluku Tengah dan Kepulauan Banda. Padahal, banyak potensi besar pariwisata di wilayah lain yang jika dikembangkan, justru akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat lokal setempat.
” Namun sayangnya, keberpihakan Pemerintah Provinsi di bawah arahan Dispar Maluku terkesan justru tebang pilih dan ada faktor like and dislike, yang disinyalir merugikan potensi spot wisata unggulan kabupaten kota lain di Maluku,” tukasnya.
Sebagai tokoh pemuda, Kalean menambahkan, jika sektor pariwisata dikembangkan dengan baik dengan sokongan dana yang wajar, tentu akan otomatis mengurangi jumlah pengangguran karena otomatis menghidupkan peluang ekonomi baru.
” Mari melihat Maluku secara keseluruhan, jangan ada kesenjangan dalam alokasi anggaran, agar kue pembangunan infrastruktur pariwisata, bisa dirasakan semua wilayah,” ajaknya. (Vera)
Terinspirasi
Kaget
Lucu
Marah
Sedih
Bahagia
