Berita Parlemen

Elviana Pattiasina Berbagi Kasih Bersama Korban Kebakaran Mardika

AMBON,MALUKU – Elviana Pattiasina, Legislator DPRD Maluku membantu dan meringankan beban korban kebakaran pasar Mardika, Kota Ambon, Provinsi Maluku, tepatnya di Lorong Tahu, Negeri Batu merah.

Kebakaran tersebut, terjadi di hari Jumat, 9 Desember 2022 sekitar pukul 03.00 WIT, dini hari .

Selaku srikandi Demokrat Maluku, langsung menyambangi lokasi pengungsian, Sabtu (10/12/2022).

” Sebagai kader yang selalu diingatkan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), agar cepat tanggap merespon bencana di manapun kami berada,” jelas Pattiasina.

Legislator dapil Kota Ambon tersebut menyatakan, hari ini kami berkesempatan memberikan bantuan berupa 50 karton mie instan, 50 karton air mineral dan 25 karung beras.

” Besok kami akan meminta data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kota Ambon, agar jumlah balita, perempuan dan anak-anak terdata dengan valid, supaya bantuan yang diberikan pun tepat sasaran, misalnya popok bayi dan balita dan keperluan perempuan sehari-hari,” jelasnya.

Pattiasina merupakan Legislator Komisi IV DPRD Maluku, yang membidangi pendidikan dan kesehatan, juga mendorong pemerintah kota Ambon maupun pemerintah provinsi Maluku, melalui dinas teknis terkait agar dapat memfasilitasi kegiatan belajar mengajar.

” Jangan sampai anak-anak usia sekolah kehilangan kesempatan untuk belajar, apalagi mereka dalam waktu ujian semester. Kami minta dinas teknis sigap menanggulangi proses belajar mengajar dan tentunya kebutuhan seragam sekolah, peralatan belajar dan lain-lain,” tandasnya.

Pattiasina juga menambahkan, untuk kebutuhan air bersih diharapkan, agar segera ditanggulangi oleh pemerintah kota Ambon. Mengingat ini merupakan salah 1 hal urgent bagi warga terdampak kebakaran.

Diketahui, 4 posko pengungsian telah dibangun untuk sementara waktu menampung pengungsi yang rumahnya ludes terbakar.

Dalam peristiwa naas itu, kurang lebih 400 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal dan tempat mengais rezeki. Selain itu, kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. (Vera)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top