Berita Parlemen

Mitan Langka, Hurasan : Pangkalan Harus Dievaluasi

AMBON,MALUKU –  Akibat kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Minyak Tanah (Mitan), yang beberapa pekan melanda wilayah kota Ambon dan sekitarnya, memicu reaksi warga yang berbondong-bondong kembali ke kayu bakar.

Kelangkaan tersebut, sudah terpantau dari 3 minggu yang lalu, dimulai dengan kosongnya stok pangkalan yang berimbas ke pengecer.

” Saya kira distribusi lewat pangkalan harus di evaluasi, di tertibkan dan diperhatikan secara baik,” tegas Ruslan Hurasan, Wakil Ketua Komisi II DPRD Maluku, Kamis (11/08/2022), menanggapi pertanyaan awak media di kantor DPRD Maluku.

Ruslan Hurasan – Wakil Ketua Komisi II DPRD Maluku

Menurutnya, pihak Pertamina Wilayah Regional Maluku juga harus bijak menyikapi ihkwal dimaksud.

” Terkait kelangkaan minyak tanah di provinsi Maluk, pemerintah daerah dan Pertamina harus bijak melihat ini, jangan dibiarkan berlarut-larut, masyarakat meradang,” tandas Politisi Asal PKB ini.

Dirinya menilai, jika hal ini dilatarbelakangi dengan isu konversi minyak tanah ke gas, maka harus di sosialisasikan secara menyeluruh ke masyarakat, agar perpindahan tersebut tidak menimbulkan aksi ‘panic buying’.

” Untuk itu, Pimpinan Komisi II akan berkoordinasi secepatnya memanggil Pertamina guna membahas masalah dimaksud.
<span;>Sesegera mungkin Komisi II DPRD Maluku akan mengundang pihak  Pertamina yang bertanggungjawab memberikan penjelasan yang objektif mengenai semua ini,” pungkasnya. (Vera)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top