PGI Imbau Kemendikbudristek Tarik dan Revisi Buku PPKN SMP

JAKARTA,INTIM NEWS – Persatuan Gereja Indonesia (PGI) mengimbau dan menegaskan Kemendikbudristek, tarik dan revisi buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal ini diserukan PGI, menyikapi tulisan tentang Agama Kristen dalam Buku  PPKN tersebut yang dikeluarkan Kemendikbudristek SMP Kelas VII, tulisan Zaim Uchrowi dan Ruslinawati, sejak Tahun 2021, PGI menyatakan penyesalannya. Dalam buku terbitan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada 2021 ini terdapat kekeliruan yang sangat fatal mengenai ajaran Kristen (lihat hal. 79, topik penjelasan tentang Kristen Protestan). Kesalahan tersebut sangat mendasar dalam konsep ketuhanan dan Trinitas seturut agama Kristen Protestan.

“ Terkait dengan beredarnya Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, hari ini, Selasa (26/07/2022), PGI telah mengirimkan surat keberatan kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Surat ditandatangani oleh Ketua Umum PGI, Pendeta Gomar Gultom dan Sekretaris Umum PGI, Pendeta Jacklevyn J. Manuputty,” ungkap Jeirry Sumampow, selaku Kepala Humas PGI, dalam rilisnya pada hari yang sama dikirimnya surat ke Menteri.

Bebernya, PGI tegaskan 3 poin penting, antara lain, pertama, memohon kiranya buku tersebut ditarik dari peredaran dengan penjelasan seperlunya kepada sekolah-sekolah yang sudah sempat menggunakannya.

Kedua, menyarankan kepada Bapak Menteri agar muatan kurikulum terkait Pancasila dan Kewarganegaraan, sebaiknya dibebaskan dari tafsir agama. Untuk itu, sebaiknya buku-buku pegangan maupun pelajarannya tidak memasuki aspek dogma/ajaran, mengingat beragamnya denominasi di kalangan umat beragama. Kalaupun harus menjelaskan tentang agama, cukuplah menyebutkan sejarah ringkas dan aspek nilai-nilai etikanya saja.

Ketiga, mengusulkan agar melibatkan kelembagaan dengan otoritas resmi seperti Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) untuk turut menelisik draft yang sementara dikerjakan, terkait pokok agama Kristen, sebelum mencapai tahap finalisasi untuk diterbitkan. (ulin)