JAKARTA,INTIM NEWS – Pihak Bappenas RI, apresiasi langkah Muhammad Thaher Hanubun, Bupati Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Jakarta, Jumat (01/04/2022), dengan melibatkan seluruh pimpinan OPD dan jajaran. Rakor yang membahas tentang percepatan pembangunan di Kabupaten Malra tersebut, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bekerjasama dengan Bappenas RI.

Velix V. Wanggai – Staf Ahli Menteri PPN Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur, Bappenas RI
Hal ini disampaikan oleh Velix V. Wanggai, yang menjabat Staf Ahli Menteri PPN Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur, Bappenas RI, usai menghadiri dan menjadi narasumber pada Rakor Percepatan Pembangunan Daerah Malra, di salah 1 hotel berbintang di Jakarta.
“ Kita Bappenas apresiasi karena forum ini di inisiasi oleh Bupati Bapak Thaher Hanubun. Tidak semua bupati melakukan seperti ini untuk melakukan komunikasi, memberikan informasi, sehingga pemerintah pusat memiliki sebuah informasi yang cukup lengkap, dengan potensi juga kesulitan-kesulitan yang di hadapi. Mudah-mudahan, hubungan ini, artinya kita di Bappenas memiliki sebuah gambaran data, informasi untuk perencanaan Maluku Tenggara di wilayah selatan provinsi Maluku,” tuturnya.

M. Thaher Hanubun – Bupati Kabupaten Malra saat menyampaikan sambutan pada penutupan Rakor Percepatan Pembangunan Daerah Malra bersama Bappenas RI, di salah 1 hotel berbintang di Jakarta, Jumat (01/04/2022)
Konteks Malra, sebut Veliks, ada beberapa kebijakan nasional yang di fokuskan ke Malra. Sehingga, alokasi dana khusus ini kita harus melihat bahwa dimana kebijakan-kebijakan nasional yang memang di turunkan ke Malra. Misalnya untuk kawasan perbatasan, kawasan pariwisata, kawasan pedesaan prioritas nasional, jadi ada beberapa kebijakan nasional yang coba kita lihat menjadi pintu kebijakan bagi Malra.
“ DAK diletakan di Malra, juga peran dari Malra dalam konteks kewilayahan tidak hanya internal kabupaten tetapi bagaimana peran juga kabupaten Malra dengan kabupaten-kabupaten sekitar. Artinya, peran regional dari Malra. Karena ada beberapa postur DAK terkait, misalnya, DAK transportasi perairan. Jadi, ada keterkaitan antara 1 kabupaten dengan kabupaten yang lain,” akuinya.

M. Thaher Hanubun – Bupati Kabupaten Malra saat menyampaikan sambutan pada penutupan Rakor Percepatan Pembangunan Daerah Malra bersama Bappenas RI, di salah 1 hotel berbintang di Jakarta, Jumat (01/04/2022)
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, M. Thaher Hanubun selaku Bupati menerangkan di hadapan tamu Bappenas RI, recofusing anggaran saat covid 19, di dalamnya juga DAU menurun. Dirinya menilai, hal yang penting hadirnya pemerintah dalam suatu negara untuk menjawab yang dialami oleh masyarakat.
“ Kita di daerah punya Bappeda, Malra urutan 5 kabupaten termiskin dari atas. Sebenarnya hadirnya pemerintah untuk menjawab itu. Perubahan-perubahan program yang dikoordinir langsung oleh Bappenas, ini cara Bupati sekaligus juga yang terlibat dalam dunia politik. Bappenas harus bisa menjawab ini. Ini karena Saya rasa dekat, makanya saya ngomong begini. Saya pernah sampaikan kepada Pak Menteri Bappenas, waktu mengunjungi Malra,” beber Bupati sembari berharap. (ulin)
