MASOHI,MALUKU – ” Salah satu alasan pansus ini dibentuk adalah kita ingin mengetuk hati Pemda bersama DPRD Malteng, supaya kita sedikit fokus untuk mempertimbangkan dan memperhatikan berapa hal penting yang sebenarnya, mengganggu kamtibmas di wilayah ini. Diantaranya, belum selesainya masalah pengungsi Pelauw,” tutur Benhur.G. Watubun, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Maluku, disela-sela kunjungan Panitia Khusus (Pansus) internal, Selasa (15/02/2022), di Kantor Bupati Maluku Tengah (Malteng).
Kritik halus ini disampaikan oleh Benhur, pasalnya, pemerintah kabupaten Malteng selama ini terkesan pasif, dalam menyelesaikan beberapa masalah internal daerah, yang berujung pelimpahan kewenangan ke provinsi.
Atas nama negara, sebutnya, kita datang ke dan diutus. Kenapa demikian? karena apa yang dilakukan oleh rumah tangga saudara (Pemkab-red) tidak mampu lagi dan kita harus bertindak atas nama negara.
“ Hal penting yang menjadi prioritas yakni, merumuskan dan mengambil langkah-langkah strategis, dimana kita harus memperoleh informasi sebanyak-banyaknya terkait permasalahan internal Pelauw,” ujarnya.
Legislator yang kritis membela kepentingan rakyat tersebut menandaskan, kami sadari benar ini soal ideologi masing-masing mempertahankan terkait akidah. Karena itu, merupakan kristalisasi dari nilai-nilai luhur yang diyakini kebenarannya sehingga, menimbulkan tekad untuk masing-masing pihak untuk mempertahankan.
Dirinya menilai, ini sudah menyangkut kehidupan berbangsa dan bernegara jadi yang paling penting, apakah kita punya hati nurani untuk menyeelesaikan masalah ini atau tidak.
Benhur menerangkan lagi, yang kita mau rumuskan disini, bagaimana tata cara penyelesaian. Pasti kita punya tujuan dan pendapat yang sama, kita bergerak secara bersama-sama. Jangan biarkan DPRD Provinsi berjalan sendiri, jangan merasa pansus ini sudah dibentuk lantas kita berjalan sendiri. Kita bersama-sama dalam merumuskan langkah-langkah penyelesaian.
“ Saya sarankan kepada Wakil Ketua DPRD, bicarakan dengan unsur pimpinanmu, supaya memperhatikan hal-hal seperti ini karena kita datang dengan kerendahan hati dan keinginan menuntaskan masalah ini,” ungkap Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku ini. (Vera)
