Hukum & Kriminal

Saddam Rumalutur Kabur, Belum Lunasi Upah Pekerja Talud

Saddam Rumalutur - Ketua HIPMI SBT

AMBON,MALUKU – Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Seram Bagian Timur (SBT), Saddam Rumalutur, yang merupakan kontraktor pemegang proyek pembangunan talud penahan ombak di Ohoi Letvuan, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), diketahui belum melunasi upah pekerja talud.

IMG-20220202-WA0032

Proyek dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Maluku, Bidang Sumber Daya Air tersebut, dengan nilai adendum kontrak sebesar
Rp 753.250.000,-, pada tahun anggaran 2021, di bawah payung perusahaan CV. Cahaya Pratama, yang beralamat di Jalan Wr Soepratman, Tanah Tinggi, Kota Ambon.

Kepada INTIM NEWS, Rabu (02/02/2022), Paul Inuhan, Koordinator Proyek, menuturkan, proyek ini merupakan usulan musrembang desa sejak 2019 yang baru dikabulkan di 2021.

IMG-20220202-WA0035

Paul membeberkan, proyek dengan panjang 165m, lebar 2m tersebut, telah rampung dikerjakan. Namun, hingga kini upah pekerja yang totalnya mencapai Rp. 137.000.000, belum dibayar oleh kontraktor pekerja proyek.

” Beberapa kali dihubungi, Saddam berkelit dengan berbagai macam alasan. Katanya mau dilunasi secara bertahap namun hingga kini susah untuk dihubungi,” akuinya.

IMG-20220202-WA0034

Dirinya menambahkan, ketika kami ke kantor PU, bidang Sumber Daya Air, bertemu Bapak Ferry. Bapak Ferry menanggapi dengan santai, sambil mengalihkan ke ruangan PPK Chen Latuconsina untuk mendapat penjelasan lebih detail. Namun, ruangannya kosong tidak hadir dengan alasan proyek belum jalan. (Vera)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top