Berita Parlemen

Reses, Sejumlah Permasalahan Ditemui Amir Rumra

Amir Rumra - Ketua Komisi I DPRD Maluku

AMBON,MALUKU – Ketua Komisi I DPRD Maluku, Amir Rumra, dalam reses masa sidang I di Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), menemui sejumlah persoalan di wilayah tersebut.

Rumra, Kamis (13/01/2022) menerangkan, usulan dan keluhan masyarakat di kota Tual yang saya terima bermacam-macam, misalnya, sarana ibadah, sarana dan prasarana nelayan, juga menyangkut pemberdayaan ekonomi masyarakat yaitu, penguatan modal usaha di tengah pandemi Covid-19.

Lanjut Rumra, beberapa hal yang juga disampaikan yakni, mencakup bedah rumah layak huni. Selain itu, beberapa titik yang mengusulkan tentang jaringan telkomsel yang belum terlaksana.

Lebih lanjut, Rumra asal Fraksi PKS ini membeberkan, ada juga permintaan penangkal abrasi ombak karena kalau berbicara pembangunan talud agak susah, termasuk yang paling urgent pelabuhan penyeberangan contohnya kemarin di Langgiar, Tam dan Kur yang menjadi skala prioritas. Kemudian, permintaan sarana dan prasarana penunjang sektor pariwisata, termasuk juga sarana pendidikan, status lokasi tanah, ketersediaan tenaga pengajar yang masih kurang, serta permasalahan kompleks guru P3K.

Juga sebut Rumra, ada beberapa permintaan masyarakat terkait infrastruktur jalan yang merupakan kewenangan provinsi, tepatnya di Kei Besar Utara Timur (Kebut) yang menjadi fokus perhatian untuk tahun 2022, yakni, pembangunan jalan kurang lebih 16 km yang dibangun lanjutan dari pembangunan dari Hollat menuju ke Raut.

” Selain itu, persoalan menyangkut ketersediaan air bersih, serta pasokan listrik di wilayah Kebut. Secara keseluruhan, Malra dan Tual alami kemajuan di Malra dibandingkan kabupaten/kota lain, dimana pemda telah mengupayakan kecamatan-kecamatan di Kei Besar dapat sepenuhnya teraliri listrik,” pungkasnya menandaskan. (Vera)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top