AMBON,MALUKU – Menjelang beberapa hari perhelatan Musyawarah Daerah (Musda), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), yang rencananya bakal digelar pada 15 November 2021, Gubernur Maluku Murad Ismail diminta bersikap bijaksana dan adil, menyikapi perhelatan Musda HIPMI Maluku.
Menanggapi beberapa isu miring yang beredar, terkait video pernyataan Gubernur akan mengangkat salah satu calon ketua umum HIPMI Maluku yakni Azis Tunny, sebagai ketua umum, dinilai keliru.
Hal ini ditekankan, mantan Ketua Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotan (OKK), HIPMI Provinsi Maluku, Abdul Majid Latuconsina, dalam rilisnya kepada INTIM NEWS, Kamis (11/11/2021).
” Sebagai orang tua, Gubernur Maluku harus bijak dan adil dalam melihat anak-anaknya yang akan berproses maju sebagai ketua umum HIPMI Maluku. Terkait video pernyataan yang beredar, dimana Gubenur akan mengangkat salah satu Calon Ketua Umum HIPMI Maluku yakni Azis Tunny sebagai Ketum HIPMI Maluku adalah pernyataan yang keliru,” tegas Latuconsina.
Dirinya menilai, 2 kandidat caketum HIPMI Maluku merupakan kader terbaik BPD HIPMI yakni Adinda Body Mailuhu dan Azis Tunny. Untuk itu, bapak Gubenur Maluku diharapkan jangan mengecewakan salah satu diantara mereka.
Latuconsina mengungkapkan, HIPMI ini punya Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/RT) serta Peraturan Organisasi (PO). Jadi dalam AD/RT juga PO itu, menjelaskan yang memilih dan mengangkat Ketua Umum BPD HIPMI Maluku adalah para Ketua-Ketua BPC HIPMI di Kabupaten/Kota, yang berlangsung dalam Musyawarah Daerah HIPMI.
Sebagai orang tua di Maluku sebutnya, seharusnya mampu menempatkan diri dan berlaku adil dalam mendengar keluh-kesah anak-anaknya, tidak boleh tebang pilih serta mendahulukan satu dengan yang lainnya.
Lanjut Latuconsina, dengan semangat young entrepreneur, Body dan Azis merupakan representasi dari kaum muda Maluku, yang akan bersama-sama dengan Pemda memajukan serta membangun perekonomian, agar supaya setara dengan daerah lain
Dirinya menyatakan, secara tidak langsung pernyataan Gubernur yang dimuat dalam video dan beredar di media sosial, melukai salah satu caketum HIPMI yakni Body Mailuhu.
“ Sungguh tidak bijaksana kalau Gubenur Maluku menyatakan sikap mendukung salah satu kandidat Caketum HIPMI saja, dimana keadilannya dan dimana rasa adilnya,” sesalnya.
Menurutnya, secara tidak langsung ini akan memicu anggapan publik, jika nanti Azis Tunny menang atau kalah dalam kompetisi, maka secara tidak langsung citra Gubernur akan dibawa-bawa dan itu akan memunculkan opini tidak baik bagi publik Maluku.
” Untuk itu, kepada semua pimpinan daerah yang ada di Maluku, kami selaku pembina tidak melarang memberi support kepada HIPMI di Maluku, akan tetapi kami butuh bimbingan, nasehat, support, kontribusi untuk bersama-sama dengan HIPMI membangun perekonomian di Maluku secara adil dan beradab, sehingga HIPMI dan pemerintah daerah bisa menjadi mitra yang baik untuk bersama-sama membangun Maluku,” imbaunya.
Latuconsina meminta, agar memberikan kesempatan kepada semua orang, terutama kepada kedua adik Body Mailuhu dan Azis Tunny secara adil dan merata, untuk berkompetisi maju sebagai Ketua HIPMI Maluku.
“ Kalau Bapak Gubenur Murad Ismail memberikan dukungan kepada kedua calon Ketua BPD HIPMI, ini artinya Bapak Gubenur memberikan keadilan bagi semua orang Maluku dan menghargai Kebhinekaan di bumi Maluku,” ujarnya. (Vera)
