AMBON,MALUKU – ” Guna menjawab keinginan warga akan kebutuhan listrik, lebih khusus masyarakat di Kecamatan Tayando-Tam Kota Tual, Provinsi Maluku, mesin-mesin pembangkit listrik ke wilayah tersebut sudah tiba,” ungkap Saudah Tethool, Ketua Komisi II DPRD Provinsi Maluku kepada INTIM NEWS, Selasa (27/07/2021).
Saudah menjelaskan, mesin-mesin pembangkit listrik yang dikirim ke Tayando tersebut menindak lanjuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama tim percepatan pembangunan Kota Tual, terkait infrastruktur dan pemenuhan kebutuhan listrik di Tayando.
Usai RDP, ingat Saudah, dilanjutkan dengan rapat Komisi II bersama PLN dan Dinas ESDM Maluku. Setelah itu, dikoordinasikan dengan Pemerintah Daerah Provinsi Maluku, dalam hal ini Gubernur dan diteruskan ke Menteri ESDM RI.
” Akhirnya, kini dapat terealisasi, dengan dikirimnya mesin penggerak listrik yang diminta oleh tim percepatan pembangunan Kota Tual, dimana beberapa hari yang lalu mesin sudah tiba di Kecamatan Tayando-Tam,” ungkap Saudah.
Menurut Saudah, dengan hadirnya mesin-mesin tersebut, maka kebutuhan listrik di wilayah itu sudah bisa terealisasi, termasuk permintaan untuk dilayani 24 jam, karena mesin penggerak atau pembangkit listrik tersebut cukup untuk bisa melayani listrik 1×24 jam.
” Ini menjadi tanggung jawab dan harapan kami, dimana semua warga berhak untuk menikmati listrik, sekaligus mendukung berbagai sektor lainnya seperti telekomunikasi, pendidikan, perekonomian dan lainnya dapat berjalan dan tumbuh dengan baik, di wilayah tersebut,” pungkas Saudah. (Vera)
