TUAL,MALUKU – ” Kota Tual memiliki posisi strategis dalam mendukung program Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Maluku,” ungkap Saadiah Uluputty, Anggota Komisi IV DPR RI, setelah melakukan kunjungan kerja ke Kota Tual, mendampingi Menteri Kelautan dan Perikanan, Wahyu Trenggono terkait kesiapan LIN, Rabu (30/06/2021), kepada INTIM NEWS.
Srikandi PKS dapil Maluku ini menilai, posisi Tual pada wilayah penangkapan ikan 714, 715 dan 718 yakni, laut Arafura dan Banda membuat Tual menjadi strategis dalam mendukung LIN, kemudian volume pendaratan ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Tual, mencapai 2.153 ton dengan nilai Rp31,78 miliar.
Katanya lanjut, sedangkan jumlah kunjungan kapal perikanan dalam setahun hampir 800 kal, ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Maka, dengan hal tersebut, sehingga Tual memiliki posisi yang strategis, tandas Uluputty.
Uluputty menambahkan, dalam kunjungan kemarin juga, saya meminta Menteri untuk mengunjungi salah satu koperasi perikanan di Tual, dimana menunjukan bahwa ada masyarakat setempat yang merintis dari nol usahanya kemudian menghidupkan masyarakat lebih dari seratus orang dan kini membuka net-working bisnis ekspor dari Tual.
” Jadi, kalau Pemerintah Pusat (Pempus) hendak memberikan bantuan, jangan tanggung-tanggung. Bantuan jangan hanya yang berorientasi pada proyek, namun bantuan yang diberikan kepada pelaku perikanan haruslah membangkitkan usaha masyarakat.” pungkas Uluputty. (Vera)
Terinspirasi
Kaget
Lucu
Marah
Sedih
Bahagia
