AMBON,MALUKU – Pengawasan Komisi III, DPRD Maluku tahap II, baru menyentuh 3 kabupaten, yaitu Saumlaki, kota Tual dan Maluku Tenggara (Malra) yang dilakukan terhadap kegiatan APBD dan APBN tahun 2020.
” Beberapa kegiatan SMI di kota Tual dan Malra berjalan sangat baik,” ungkap Hatta Hehanussa, Wakil Ketua Komisi III DPRD Maluku, kepada INTIM NEWS, Kamis (24/06/2021).
Hehanussa menjelaskan, peningkatan di beberapa ruas jalan kota Tual, di antaranya Jalan Dr Leimena, kelurahan Ketsoblak, peningkatan ruas jalan 900 Meter, dengan lebar 10 Meter dengan dana sekitar Rp3,9 miliar. Peningkatan jalan Gajah Mada Taar, Rp4,4 miliar, serta pembangunan jalan Ngadi kecamatan Dullah Utara, dengan lebar 4,5 Meter, 2 kilo 200 Meter, sebesar Rp3,9 miliar.
” Ini dikerjakan oleh provinsi karena memang urgensi kepentingan untuk kesejahteraan masyarakat, Pembukaan beberapa ruas jalan pun dilakukan, demi kelancaran konektivitas dan membuka isolasi,” tandasnya.
Sebutnya, di beberapa kampung di Malra, salah satunya Wain, kecamatan Kei Kecil Timur, sulit mengakses air bersih, kini sudah bisa menikmati lewat dampak dari kegiatan APBD dan masyarakat mengapresiasi positif.
” Berdasarkan pengamatan kami, penggunaan dana SMI di kota Tual dan kabupaten Malra, berjalan dengan baik karena kita harus tahu, bahwa dampak pembangunan itu untuk kepentingan rakyat,” tutupnya. (Vera)
Terinspirasi
Kaget
Lucu
Marah
Sedih
Bahagia
