Maluku

Pangdam Dukung Usaha Industri Sereh Merah

MANUSELA,MALUKU – Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Agus Rohman beserta istri dan rombongan, dalam kunjungan kerjanya di hari kedua, menyempatkan waktunya untuk mengunjungi tempat penyulingan Sereh Merah (Industri Masyarakat) yang terletak di Desa Siatele, Kecamatan Seram Utara, Jumat (09/10/2020).

IMG-20201012-WA0053

Sereh merah atau sereh wangi adalah, salah 1 dari sekian banyak tanaman yang menghasilkan minyak atsiri. Tak cuma itu, sereh wangi juga mempunyai peranan penting untuk menjaga kesehatan, mengatasi berbagai penyakit, bahan dasar membuat sabun, parfum, dupa, lilin dan kosmetik hingga bahan campuran bahan bakar pesawat (Aftur).

Dibalik segudang manfaatnya, Koordinator Program Emas Hijau Maluku, Elyse Latuheru menuturkan, Industri Sereh Merah yang berada di daerah Siatele ini, merupakan kerja sama Program Emas Hijau dengan masyarakat yang digagas oleh Letjen TNI Doni Monardo , saat menjabat sebagai Pangdam XVI/Pattimura. Yang mana melalui kerja sama tersebut, dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat, pemanfaatan lingkungan dan menjaga alam itu sendiri.

Sereh merah, dipilih karena memiliki nilai ekonomis tinggi yang tidak rumit, dalam perawatan dan tidak memerlukan waktu yang lama hingga panen, sehingga bisa diperoleh pendapatan jangka pendek yang menjanjikan.

Elyse juga menjelaskan kepada Pangdam beserta rombongan, industri ini berdiri sejak 2018 namun mengalami kegagalan karena lahan tergenang air yang mengakibatkan tanaman sereh mati.

IMG-20201012-WA0043

” Iya, jadi di awal tahun 2019 ditanam kembali di lahan seluas 20 hektar, dengan panen pertama setelah 6 bulan dan selanjutnya, setiap tiga bulan sekali panen. Dalam 1 hektar, menghasilkan 50 Ton kali Rp. 600.000 (@1 kg = 600),- = Rp 30.000.000,” ungkap Elsye.

Pangdam sangat memberikan apresiasi, terhadap usaha industri tersebut, apalagi dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat khususnya di masa Pandemi Covid-19 ini. Pangdam juga mengatakan, akan memberikan bantuan untuk usaha industri sereh merah tersebut.

” Kami akan berikan bantuan, berupa alat-alat berat untuk pembukaan lahan sehingga dapat memperluas lahan tanam karena hal ini, merupakan kendala yang di hadapi selama ini,” tutup Pangdam. (Ismi)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top