Maluku

Kemendes PDTT RI, Dorong Pengembangan Desa Wisata Berbasis Digital di Malra

MALRA,MALUKU –  Sektor Pariwisata merupakan salah 1 sektor andalan di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra). Dimana saat ini, pemerintah daerah (pemda) setempat, mengusung pengembangan Desa Wisata Go Digital. Hal ini dikemukakan Bupati Malra, M. Thaher Hanubun, dalam webinar bersama Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI dan pemerhati desa wisata,  yang diselenggarakan oleh Badan Promosi Pariwisa Daerah Malra di Langgur, Jumat (09/10/2020).

Dalam webinar tersebut, Bupati menyampaikan, pemanfaatan teknologi dan perkembangan di era digital saat ini, penting untuk pembangunan pariwisata  berbasis digital. Pemerintah daerah didukung infrastruktur teknologi komunikasi, siap membangun desa wisata berbasis digital.

” Saat ini, sedang dikembangkan sekitar 23 desa wisata di Malra, dimana dari 23 desa wisata tersebut, hanya dua desa wisata yang belum terjangkau jaringan internet. Dengan demikian, 90 persen desa wisata yang akan dikembangkan, siap untuk dijadikan desa wisata berbasis digital,” jelasnya.

Orang nomor satu di bumi berjuluk Larvul Ngabal ini menuturkan, dengan adanya desa wisata, Pemda Malra telah mendukung program Kemendes PDTT, dalam rangka percepatan pembangunan desa, melalui pembangunan desa wisata berbasis digital. Hal ini, dimulai dengan mempersiapkan infrastruktur telekomunikasi dan saat ini sekitar 90 persen desa wisata yang disiapkan, sudah terkoneksi jaringan internet.

” Saat ini sudah ada destinasi wisata yang menerapkan smart tourism yaitu Ngurbloat beach. Semua informasi terkait fasilitas serta harga, akan terbaca pada website informasi wisata Ngurbloat, dengan mengakses www.ngurbloat.com. Selain itu, guna mengembangkan desa wisata digital, akan dilakukan sosialisasi secara berkala ke masyarakat,  dengan melibatkan para pemangku kepentingan pariwisata,” ungkap bupati.

Sementara itu, Kementerian  PDTT RI melalui Kasubdit Sarana dan Prasarana Telekomunikasi Desa, Direktorat Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa, Ditjen PPMD, Kemendes PDTT,  Minarni Marbun, mendorong upaya pengembangan desa wisata berbasis digital, di Malra. Pengetahuan dan keterampilan mengenai dunia digital, sangat diperlukan dalam mempromosikan potensi desa secara cepat.

” Wilayah Malra sudah banyak tercover internet. Dengan kondisi tersebut, masyarakat di Malra dapat mengenalkan potensi yang dimiliki desanya dan mempromosikannya melalui dunia digital,” ujar Marbun.

Dengan digital katanya, aktifitas desa berupa budaya, tradisi, keindahan alam dan lainnya, dapat dipromosikan oleh desa kepada calon pengunjung atau wisatawan. Minarni menginginkan Malra untuk lebih banyak lagi mengembangkan potensi-potensi wisata yang ada di daerahnya.

” Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, mendorong upaya pengembangan desa wisata berbasis digital di Kabupaten Maluku Tenggara,” katanya.

Dalam diskusi tersebut, Minarni membagikan pengalaman Kemendes PDTT, dalam pengembangan desa wisata digital di Indonesia.

Menurutnya, pengetahuan dan keterampilan mengenai dunia digital, sangat diperlukan dalam mempromosikan potensi desa secara cepat. Dikatakan, 80 persen wilayah di Malra sudah tercover internet. Dengan kondisi tersebut, lanjutnya, masyarakat  di Malra dapat mengenali potensi yang dimiliki desanya dan mempromosikannya melalui dunia digital.

” Kami mendukung dengan melakukan bimtek promosi wisata kepada desa-desa dan pokdarwis (kelompok sadar wisata),” pungkasnya. (Jufri)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top