Walikota Resmikan SDN 96 Ambon

AMBON,MALUKU – Walikota Ambon Richard Louhenapessy, Senin (29/07/2019), meresmikan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 96 Ambon , yang berlokasi di jalan Tabe Jou, Karang Panjang Ambon .

Dalam sambutannya, Walikota mengatakan, sekolah merupakan pintu-pintu yang memungkinkan seseorang, menemukan kemampuannya secara hakiki. Jadi cacatnya seorang anak, bukan merupakan alasan untuk tidak diterima di sekolah manapun.

Dirinya menilai, kita patut bersyukur, karena atas kerja sama semua pihak sehingga pada hari ini, kita bisa meresmikan sekolah ini . Ini merupakan jawaban dari tuntutan masyarakat, yang menginginkan agar ada sekolah di daerah ini sehingga, mempermudah bagi masyarakat setempat.

” Pendidikan inklusif di kota Ambon, sudah memiliki perda dan implementasi dari program itu yang tiap kali kita laksanakan, baik itu pokja atau kegiatan, program, lokakarya, bimtek, maupun sosialisasi yang sudah kita laksanakan, hanya saja belum efektif,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan kota Ambon, Mery Mairuhu menyebutkan, jumlah siswa kelas I 38 siswa, Kelas II 10 siswa, Kelas III dan kelas IV dan V sebanyak 7 orang. Sekolah sudah empat tahun berlalu,
ini karena kerja sama yang baik dengan semua pihak dan dukungan dari seluruh masyarakat. Tuntutan masyarakat adalah, tentang biaya operasional.

Oleh karena itu, kata dia, walikota mengambil kebijakan untuk membangun sekolah di daerah Kopertis.
Peresmian ini, sekaligus dengan proses belajar mengajar peserta didik. Sekolah dimaksud, baru beroperasi mulai dari kelas I hingga kelas V . Sementara untuk kelas VI, baru akan diterima saat tahun ajaran baru.

Menurut Merry, pihaknya juga telah melakukan komunikasi bersama sekolah sekitar, agar anak-anak yang berasal dari Kopertis dan ingin pindah pada sekolah yang baru, dapat diijinkan untuk bersekolah pada sekolah yang baru, sehingga, dapat meringankan orang tua dari segi tranportasi.

Dirinya menambahkan, total guru delapan ( 8) orang yang dibutuhkan pada sekolah dimaksud . 8 guru diantarannya, 5 Guru Kelas, 1 Kepala Sekolah, 1 Guru Penjas dan 1 Guru Agama Kristen.

” Kami sudah melakukan koordinasi dengan sekolah sekitarnya, agar siswa semua sekolah asal yang hendak pindah ke sekolah baru, agar dapat diberikan ijin,” ungkapnya.

Sekedar tahu, selain Walikota, hadir pula Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon Fahmy Salatalohy dan Kepala Sekolah SDN 96 Ambon. (CR01)