AMBON,MALUKU – Terkait dengan bencana yang terjadi di IAIN yang dampaknya, terhadap beberapa bangunan yang rusak berat antara lain, Audiotorium, Perpustakaan dan Ruang Genset sehingga, tiga ruangan ini, sudah tidak bisa lagi difungsikan.
” Oleh karena itu, kemarin kita dengan PPD Provinsi , tim dari BNPB, duduk bersama untuk melakukan kaji cepat. Nah, kita mendampingi mereka langsung di lapangan agar supaya, mereka bisa memberikan laporan kepada BNPB dalam rangka DSP,” ungkap Demmy Paays, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Ambon, kepada INTIM NEWS di Balai Kota, Selasa (11/06/2019).
Lanjutnya, tiga gedung itu, sudah tidak bisa lagi di fungsikan. Ada indikasi bahwa gedung-gedung seperti rektorat juga yang berlokasi dibelakang itu, juga sudah ada mulai terlihat retakan-retakan. Langkah antisipasi, harus kita ambil karena sekarang ini kita baru masuk pada bulan Juni saja, itu sudah banyak terjadi bencana, sedangkan masih ada 2 bulan lagi yakni, bulan Juli sampai dengan pertengahan Agustus yang hal ini, kita ketahui dari hasil koordinasi dengan pihak BMKG.
” Jadi, kemarin itu sudah ada koordinasi dengan pihak Rektorat untuk tempat itu tidak bisa lagi untuk dilakukan perkuliahan disitu. Tinggal dari pihak Rekotrat menyurati untuk meminta bantuan kepada pemerintah daerah, agar aktifitas perkuliahan itu, tetap berjalan walaupun terhalang bencana namun, aktifitas perkuliahan itu tetap berjalan,” katanya.
Dia mengatakan, pemerintah provinsi memiliki banyak gedung-gedung alternatif. Bisa sementara dipergunakan karena IAIN ada pada Kementerian Agama sehingga, bisa nantinya dikoordinasikan dengan pusat untuk penanganan Rektor nanti.
” Dari hasil kajian itu, maka teman-teman dari BPBD memberikan saran, agar adanya relokasi karena kondisi kita menjaga keselamatan masyarakat. Karena, kita tidak mau sampai jatuh korban jadi masalah gedung itu adalah, urusan pemerintah,” sebut Demmy.
Turut serta dalam hal ini, juga pakar dari Unpatti dimana, mereka sesuai dengan kajian sudah memberikan rekomendasi kepada Rektor IAIN bahwa, kondisi di kampus IAIN itu sudah tidak bisa lagi untuk dijadikan kampus dan melakukan aktifitas di situ. Selain itu, tiga gedung ini supaya dirobohkan saja, dengan tujuan agar mengurangi beban tanah disitu. Sehingga, dia bisa lebih ringan, karena menurut kajian tanah disitu tidak cocok untuk adanya bangunan. (CR01)
