Amir Rumra Peroleh Suara Signifikan
AMBON,MALUKU – Amir Rumra, Calon legislatif (caleg) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mencalonkan diri dari daerah pemilihan (dapil) 6, meraih suara signifikan dan dipastikan lolos, melanjutkan kepemimpinannya sebagai Anggota Legislatif (Aleg) DPRD Provinsi Maluku periode 2019-2024.
Ini berdasarkan pembacaan rekapitulasi tiga kabupaten/kota yang masuk dapil 6 yang mencakup kabupaten Maluku Tenggara, Kepulauan Aru dan Kota Tual , pada Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2019 di tingkat provinsi Maluku, sejak awal pembukaan Rapat Pleno . Namun, hasil ini berdasarkan hasil rekapitulasi sementara dari pantauan INTIM NEWS, hingga hari Minggu subuh (19/05/2019) , di kantor KPU Maluku dan belum ditetapkan secara resmi oleh Ketua KPU Maluku, Syamsul Rifan Kubangun.
Diketahui, walaupun PKS diprediksi duduki posisi kursi kelima dengan akumulasi jumlah suara parpol dan caleg sebanyak 11.341 suara, Amir Rumra peroleh suara tertinggi sebanyak 7.486 suara dari 7 caleg lintas partai politik (parpol) lainnya yang dipastikan lolos ke DPRD Maluku.
Partai Nasdem dengan jumlah akumulasi 16.837 suara, dipastikan duduki posisi kursi pertama dan mampu loloskan Justina Renyaan melalui suara perorangan sebanyak 3.589 suara.
Disusul Partai Gerindra pada posisi kedua sebanyak 14.979 jumlah akumulasi suara dan Saudah Tuankotta Teethool lolos dengan 5.331 suara perorangan.
Sementara itu, 14.919 suara akumulasi, diraih PDI Perjuangan pada posisi kursi ketiga dan alhasil, Benhur . G. Watubun dengan perolehan 2.320 suara perorangan, berhasil lolos gantikan posisi Johan Rahantoknam , Aleg PAW dari Partai Berlambang Kepala Banteng Moncong Putih tersebut.
Posisi kursi keempat, diraih Partai Hanura dengan akumulasi 12.992 suara dan incumbent Temy Oersipuny lolos dengan 6.956 suara. Temy dulang suara tertinggi dan menang telak di Kabupaten Kepulauan Aru dari caleg lainnya disana, sebanyak 6.088 suara perorangan.
Partai Golkar dengan akumulasi 11.310 suara, duduki kursi keenam. Untuk caleg Golkar , incumbent Fredek Rahakbauw dengan 3.957 suara perorangan lolos lanjutkan kepemimpinan sebagai aleg DPRD Maluku.
Sedangkan, Partai Demokrat dengan akumulasi 10.998 suara, meloloskan Elwen Roy Pattiasina yang adalah Ketua DPD Demokrat Maluku, dengan 3.348 suara perorangan. Demokrat diprediksi duduki kursi ketujuh dari jatah 8 kursi yang ada.
Kursi terakhir, diprediksi diraih Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan akumulasi 10.419 suara, berhasil melambung Partai Perindo yang miliki akumulasi 10.253 suara dengan selisih akumulasi 166 suara dan duduki kursi kedelapan, alhasil Mumin Refra lolos dengan 3.020 suara perorangan dari PKB. (IN06)
