AMBON,MALUKU – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) , bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Maluku, dengan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) , MES, IAIN dan Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syariah, mengadakan kolaborasi kegiatan ekonomi dan keuangan syariah yang dikemas dalam Ambon Sharia Economic Festival (ASEF). Kegiatan ini salah satunya bertujuan, meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah.
” Dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah dan mendorong pengembangan ekonomi syariah di Provinsi Maluku, serta menyambut bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah, OJK bersama Bank Indonesia perwakilan Maluku, LJK , Organisasi Kemasyarakatan yakni Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) serta Lembaga Pendidikan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon dan himpunan mahasiswa jurusan Ekonomi Syariah, mengadakan kolaborasi kegiatan ekonomi dan keuangan syariah yang dikemas dalam Ambon Sharia Economic Festival (ASEF) 2019,” sebut Bambang Hermanto, Kepala OJK Perwakilan Maluku, di kantornya, Senin (06/05/2019), dalam keterangan persnya.
Bambang menuturkan, tujuan pelaksanaan ASEF, selain mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah, juga untuk mendorong sinergi para penggiat ekonomi syariah, agar dapat berdampak secara luas dan massif.
Dalam penyelenggaraan ASEF, tuturnya, terdapat beberapa rangkaian kegiatan. Juga diiringi dengan kegiatan sosial, dari para penggiat ekonomi syariah.
” Rangkaian kegiatan ASEF dan kegiatan sosial ini, selain untuk mempererat silaturahim antara pihak-pihak terkait penggiat ekonomi syariah, juga untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama di Bulan Suci Ramadhan,” kata Bambang.
Sementara itu, pihak BI Maluku yang diwakili oleh Purwanto mengungkapkan, BI berpartisipasi dalam ASEF, berupa kegiatan Pekan Ekonomi Syariah (PES).
” Kegiatan ASEF, kami menggelar kegiatan Pekan Ekonomi Syariah (PES) yang didalamnya berisi beragam kegiatan. Diantaranya, Tausiyah, Bedah Buku, Pameran Halal Food, Sunatan Masal, Pengobatan Gratis, Lomba Fashion Show bagi pelajar dan mahasiswa serta Lomba Adzan dan Nasyid,” paparnya.
Pada kesempatan yang sama, pihak Bank Syariah Mandiri (BSM) yang turut hadir yakni Fahmy mengatakan , turut berpartisipasi melalui Santunan Anak Yatim. Juga, sementara mendorong kantor pusat untuk usulkan Khitanan Masal.
Selain itu, pihak PT. Pegadaian Ambon juga turut terlibat dalam ASEF.
” Kami adakan Bedah Buku yang berjudul Kemilau Investasi Emas. Juga ada forum diskusi di The Gade Cafe dan ada santunan kepada anak yatim saat momen buka puasa bersama. Jadwalnya pertengahan bulan Mei ini,” ujar Asih Subekti, Kepala Kantor Cabang Pegadaian Ambon.
Pihak LJK lain pun turut terlibat dalam ASEF, yakni Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesian Stock Exchange (IDX) berperan lebih ke Sekolah Pasar Modal dan Taaruf Reksadana Syariah.
Ada pula pihak IAIN Ambon turut berpartisipasi. Melalui himpunan mahasiswa jurusan ekonomi syariah, akan digelar seminar internasional.
Sedangkan, pihak OJK sendiri, berperan dalam kegiatan Bedah Buku Ekonomi Syariah, OJK dan MES Mengajar dan Forum Diskusi , Seminar Internasional dengan target peserta sebanyak 2.500 orang.
Sebut Bambang, peserta seminar terdiri dari akademisi, mahasiswa, penggiat dan pelaku usaha syariah serta, komunitas – komunitas anak muda di Ambon.
” Penyelenggaraan rangkaian kegiatan ASEF, akan terlaksana pertengahan bulan Mei ini, dalam suasana di bulan Ramadhan,” tambahnya.
Sekedar tahu, LJK yang turut berpartisipasi antara lain, Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri dan PT. Pegadaian Syariah. (IN06)
Terinspirasi
Kaget
Lucu
Marah
Sedih
Bahagia
