PT. Tridharma Adigraha Kembali Gelar Customer Gathering 2019

AMBON,MALUKU – Sebagi bentuk penghargaan kepada pemilik mobil Angkutan Kota (Angkot) Suzuki di Maluku, PT. Tridharma Adigraha kembali menggelar Customer Gathering 2019, Sabtu malam (23/03/2019) di Maluku City Mall (MCM) di kawasan Tantui, Ambon.

” Acara ini dilakukan sebagai penghargaan kepada pemilik mobil angkot Suzuki di Maluku , selain memberikan kesempatan tour (jalan-jalan) keluar negeri bagi pemilik -pemilik angkot terpilih, yang diberikan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) , sejak tahun 2017 di Hongkong dan tahun 2018 di Jepang,” sebut Robert Tanamal yang menjabat Komisaris PT. Tridharma Adigraha .

Dirinya menilai, dalam acara ini penghargaan diberikan kepada pemilik angkot dengan pembelian terbanyak dan pemilik angkot yang rutin service mobil angkotnya, di Bengkel Resmi Suzuki PT. Tridharma Adigraha.

Robert mengaku, penjualan angkot suzuki di Maluku,sudah dimulai sejak tahun 1975 dan sampai sekarang PT. Tridharma Adigraha, mencapai market share penjualan angkot suzuki 96 persen di tahun 2019.

” Sesuai dengan visi dan misi kami untuk menjadi Market Share nomor 1 di Maluku, maka kami masih terus berupaya untuk, bisa memcapai target penjualan angkot suzuki menjadi 100 persen di wilayah Maluku,” ujarnya menyemangati.

Hadir pula dalam Customer Gathering tersebut yakni, Walikota Ambon Richard Louhenapessy bersama beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup pemerintah kota Ambon .

Sekedar tahu, PT. SIS adalah Agen Tunggal Pemilik Merk (ATPM) yang memproduksi dan memasarkan mobil dan sepeda motor merk suzuki. PT. Tridharma Adigraha , sebagai dealer resmi suzuki di Maluku yang berlokasi di Jalan W.R.Supratman nomor 12 Tanah Tinggi, Ambon .

Suzuki angkot diketahui, sebagai salah satu dari jenis mobil komersial, sangat berguna dan memberikan keuntungan ganda,saat anda memiliki usaha yang memerlukan pengiriman logistik dan pengangkutan orang yang, membutuhkan kendaraan sebagai sarana transportasi. Mobil komersial sejenis ini, akan membantu mempermudah dan mengefisienkan pengantaran barang hasil produksi atau dagangan dan penumpang yang biasanya dilakukan dalam jumlah besar.
(IN06)