Maluku

Ilham Sipahutar Ajak Mahasiswa Melek Politik Dan Ambil Peran Sesuai Tupoksi

AMBON,MALUKU – Menjadi salah satu narasumber,Ilham Sipahutar mengajak mahasiswa IAIN untuk melek politik dan mengambil peran sesuai tupoksinya, di Pemilu serentak tahun 2019 ini.

Hal ini disampaikan Ketua KNPI Kota Ambon ini,disela-sela dirinya menjadi salah satu narasumber pada Seminar Nasional di Student Center IAIN Ambon, khususnya seminar mahasiswa Fakultas Syariah & Ekonomi Islam (FSEI) IAIN Ambon,Kamis (21/02/2019).

Menurut Ilham, jika anda adalah generasi millenial yang saat ini menyandang status sebagai mahasiswa, pastinya sering mendapat atau mendengar pertanyaan seperti ini, “Mahasiswa kok tidak ikut demo? Mahasiswa kok apatis? Mahasiswa kok buta politik? “.

Dia mengaku, jujur saja, pernyataan atau pertanyaan seperti itu ,membuat harga diri Saya sebagai mahasiswa terpancing dan menyadari,sebagai generasi muda tidak boleh menjadi generasi yang hilang.

Mantan Sekretaris Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Pattimura dan Ketua Umum HMI Cabang Ambon ini,menyebutkan, tuntutan yang dapat diberikan kepada mahasiswa generasi milleniall hari ini adalah, bukan sebanyak apa demonstrasi yang mereka lakukan, tetapi result oriented, karya apa yang sudah kamu berikan kepada bangsa ini.

Ingatnya lagi,berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), jumlah pemilih millenial mencapai 70 hingga 80 juta jiwa, dari 193 juta pemilih. Artinya, sekitar 35 sampai 40 persen, memiliki pengaruh besar terhadap hasil Pemilu dan menentukan siapa pemimpin pada masa mendatang.

Dalam hal ini, kata dia,partisipasi politik generasi milenial tentu sangat substansial karena dari persentase jumlah pemilih, generasi millenial menyumbang suara cukup banyak, dalam keberlangsungan Pemilu 2019.

IMG-20190222-WA0026

“Saya mengajak mahasiswa IAIN khususnya untuk melek Politik dan mengambil peran sesuai tupoksinya di Pemilu 2019 ini. Bangun kerjasama dengan lembaga penyelenggara pemilu dan civil society lainnya, untuk terlibat aktif melakukan edukasi masyarakat sebagai pemilih, perangi hoax dan mengawal berbagai kecurangan ,akibat ulah para pelacur demokrasi kita. Generasi millenial harus mau terlibat aktif,”ajak dan pintanya.

Sementara itu,Ketua Panitia Seminar Fahrurrozi Kabalmay, dalam laporan singkatnya mengungkapkan, memberi apresiasi terhadap berbagai pihak yang telah mendukung acara seminar.

Dimana dirinya menilai,kegiatan ini juga sebagai bagian dari pendidikan kepemimpinan mahasiswa, di lingkungan senat mahasiswa FSEI IAIN Ambon juga.

Sedangkan Fatmawatty Dewi Tukloy, Ketua Sema FSEI IAIN Ambon menyampaikan tentang, gerakan mahasiswa di era millenial. Menurutnya, keterlibatan mahasiswa dalam politik khususnya, sering kali dari tahun ke tahun selalu ada wacana untuk membanding- bandingkan gerakan mahasiswa, dari generasi ke generasi, mulai dari generasi 65, generasi 98 dan generasi millenial.

“Hari ini, banyak masyarakat kita merasa bahwa, generasi millenial tumbuh menjadi generasi yang sangat apatis dan miskin ide dan gagasan.Sering dipertanyakan gerakan politiknya, dalam mengawal berbagai kebijakan pemerintah, termasuk di dunia pendidikan,”ucapnya.

Pada akhirnya,Fatmawatty menambahkan, menjadi harapan Saya dan kita semua pada umumnya,generasi milenial yang ada hari ini, harus tumbuh menjadi generasi calon pemimpin masa depan.

“Generasi ini harus berkreasi dan berjuang dengan cara mereka sendiri, selama itu untuk kepentingan masyarakat banyak.Rasanya, hal itu tidak akan menjadi masalah. Perbedaan cara berjuang,tidak akan pernah menjadi masalah.Yang menjadi masalah adalah, ketika tujuan perjuangan itu tidak lagi sama,”tuturnya.

Diketahui,Seminar Nasional kali ini mengusung tema,” Merevitalisasi Fungsi Mahasiswa di Era Millenialls “.

Hadir para narasumber antara lain, Ahmad Ilham Sipahutar Ketua DPD KNPI Kota Ambon,Nasaruddin Umar Akademisi IAIN Ambon dan M. Nasir Pariusamahu selaku Forum Lingkar Pena Maluku.

Selain itu,seminar tersebut dipandu oleh Salim Rahangiar sebagai moderator. Sebelumnya,dibuka oleh Ahmad Lonthor yang menjabat Ketua Jurusan Hukum Ekonomi Syariah.Dirinya mewakili Wakil Rektor III IAIN Ambon. (IN06)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top