NAMROLE, MALUKU – Sejumlah mobil milik Pejabat Buru Selatan nyaris terbawa arus saat melewati Sungai Numara, Desa Waiteba,Kecamatan Waesama,Kabupaten Buru Selatan.
Rombongan Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh Sekertaris Daerah AM. Laitupa Itu, hendak ke Desa Simi, guna melakukan panen Bawang Merah.
Dalam kunjungan tersebut, selain Sekda, terdapat staf dari perwakilan Kementrian Pertanian Republik Indonesia dan perwakilan dari Dinas Pertanian Provinsi Maluku.
Selain itu, ada Staf Ahli dan pimpinan OPD di lingkup pemerintah daerah Kabupaten Buru Selatan.
Dalam perjalanan menuju Desa Simi, rombongan mobil harus melewati sejumlah sungai besar.
Pantauan media ini, saat melewati sungai Numara,desa Waiteba, beberapa mobil milik pejabat diantaranya mobil milik Kasat Pol.Pp Asnawy Gay mogok dan nyaris terbawa arus sungai.
Beruntung mobil-mobil milik pejabat itu langsung mendapat bantuan dari sejumlah masyarakat yang berada situ.
“Saat ini tidak hujan, sehingga tidak banjir. Kalau hujan dan banjir, mobil tidak bisa lewati kali ini,” ujar salah satu warga Desa Waiteba.
Dikatakan, Pengemudi mobil harus lihai dalam menjajal sungai. Pasalnya ada jalur tertentu dalam sungai yang tidak padat pijakannya. Itulah yang dapat membuat mobil yang melewati sungai terjebak ditengah sungai.
Agar mobil-mobil lainnya tidak mengalami hal serupa, setiap mobil yang melewati kali itu diarahkan untuk melewati jalur yang mudah dilewati.
Selain mobil milik Kasat Pol.Pp, mobil milik Asisten I, Alfaro Soumokil dan mobil milik bendahara Setda terjebak di tengah sungai. (IN-03/NAR)
