Malra,Maluku – Rapat Koordinasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi. Kepala Dan Sekretaris (LL DIKTI) Se-Indonesia berlangsung di Kabupaten Maluku Tenggara, (Malra) dengan melibatkan 44 pimpinan perguruan tinggi swasta. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari (22-23 November) 2018 yang dipusatkan di Grand Villa Hotel Langgur. Kamis,(22/11/18).
Rakor tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan oleh kepala dan sekretaris lembaga layanan pendidikan tinggi seluruh Indonesia, dan diakhir tahun 2018, LL DIKTI wilayah Xll Maluku dan Maluku Utara, ditunjuk sebagai tuan rumah rakor yang pusatnya dilangsungkan di Kota Langgur Kabupaten Malra. Rakor LL DIKTI, telah berlangsung selama dua kali, setelah Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta, (KOPERTIS), berubah nama menjadi lembaga LL DIKTI pada Juni 2018 lalu.

Rapat Koordinasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi,Grand Villa Langgur
Rakor tersbut dilaksanakan guna membahas berbagai hal menyangkut dengan layanan perguruan tinggi di Indonesia, Maluku, Maluku Utara dan khususnya Malra, hal ini diharapkan akan memberi dampak positif bagi perguruan tinggi di daerah dan Indonesia secara umum.
Wakil Bupati Malra, Petrus Beruatwarin, saat menghadiri rakor tersebut menyampaikan, kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif, guna meningkatnya kapasitas, mutu dan kualitas pengelolaan pendidikan tinggi seluruh Indonesia dan lebih khusus di Malra.
“Pemerintah daerah dan masyarakat Malra, mengapresiasi kepercayaan Panitia pelaksana rakor, karena Malra di tanggung jawab selaku tuan rumah penyelenggaraan rakor LL DIKTI, karena dapat melihat dengan obyektif kondisi daerah ini, sekaligus menunjukkan adanya perhatian dalam peningkatan kualitas SDM di Malra,”tandasnya
Lanjutnya, Lembaga Layanan Perguruan tinggi di seluruh Indonesia tentu terpanggil untuk memberikan kontribusi positif dan konstruktif dalam dunia pendidikan saat ini.
Menurut Beruatwarin, rakor LL DIKTI tentu akan membuka wawasan dan cakrawala berpikir tentang pengelolaan pendidikan tinggi yang terbaik sesuai norma aturan serta paradigma yang berlaku secara khusus berhubungan dengan revolusi industri 4-0. (Five-zero).
“LL DIKTI merupakan bagian dari aktor dan agensi yang menggerakan dinamika dan transformasi pendidikan di tanah air menuju perubahan dan perkembangan yang semakin cepat baik dalam aras, lokal nasional maupun global,”ujarnya
Wakil Bupati, berharap, dengan adanya kegiatan rakor tersebut, maka pengelolaan pendidikan tinggi di Malra, akan semakin baik dan kualitas yang dihasilkan bahkan karya dan pengabdian dapat dirasakan manfaatnya bagi kemajuan dan kesejahteraan masyrakat.
Sementara itu mewakili Gubernur Maluku, Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, Ronny SW Tairas, saat membuka rakor itu mengungkapkan, pendidikan merupakan jantung peradaban umat manusia, pendidikan yang bermutu merupakan syarat untuk bisa meraih prestasi dan membangun masa depan bersama yang lebih baik dan bermartabat.
“Fungsi LL DIKTI memiliki posisi strategis dalam mewujudkan cita-cita dan membangun peradaban bangsa melalui dunia pendidikan, LL DIKTI juga merupakan bagian dari aktor dan agensi yang menggerakkan dinamika dan transformasi pendidikan di tanah air,”ujar Ronny.
Ronny mengatakan tema rakor, yang di angkat pada rakor tersebut sangat menarik dan menantang, yakni menyangkut kesiapan menyikapi era revolusi 4-0. (Faife-zerro)
Tema ini, lanjutnya, mengingatkan kita semua tentang perubahan-perubahan yang membutuhkan jawaban-jawaban mendasar dan tidak reaktif. Revolusi 4.0 secara fundamental mengubah peradaban manusia yang berbasis pada internet dan digitalisasi.
“Semoga melalui momentum Rapat Kerja Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DIKTI) se-lndonesia saat ini makin memacu dan memicu energi kreatifitas perguruan tinggi di seluruh tanah air termasuk di Maluku. untuk terus meningkatkan kualitas demi mewujudkan cita-cita bersama menuju Indonesia yang cerdas, damai dan sejahtera,” pungkasnya.
Hadir saat pembukaan Rakor tersebut, Kepala dan Sekretaris LL DIKTI se-Indonesia wilayah 1 sampai dengan XIV, Forkopimda, Kapolres Malra, Ketua dan Anggota DPRD, Malra dan Tual. Pimpinan Perguruan Tinggi, Tual dan Malra. Perwakilan Pemerintah Kota Tual serta jajaran Pemkab Malra dan Pemkot Tual. (IN-09).
