Mata Lomba Bertutur Kategori Anak Diikuti 28 Provinsi

AMBON, MALUKU – Penyelenggaraan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) tingkat nasional I umat Katolik di Maluku,khusus mata lomba bertutur kategori anak,diikuti oleh 28 provinsi dari seluruh Indonesia. Lomba bertutur untuk kategori anak, merupakan salah satu dari 12 kategori mata lomba yang diperlombakan .

Pantauan INTIM NEWS,lomba bertutur kitab suci dilaksanakan di gedung Christiani Centre, Senin (29/10/2018). Menurut Adison Sihombing, PC lomba bertutur kitab suci mengatakan,dilaksanakan dalam dua sesi, yakni sesi pertama mulai dari pukul 09.00 WIT hingga 13.00 WIT dengan total 14 peserta, sementara sesi kedua dimulai pukul 15.00 – selesai dengan 14 peserta.

“Total peserta yang mengikuti lomba Bertutur Kita Suci berjumlah 28 peserta dari 28 provinsi,”ujar Siombing, kepada sejumlah wartawan disela-sela perlombaan.

Dikatakan lagi, dalam pelaksanaan lomba setiap peserta yang akan pentas ,hanya dipanggil sesuai nomor urut. Hal ini dimaksudkan agar tidak ada keberpihakan dalam penilaian dewan juri.

“Yang mengetahui peserta dari daerah mana hanya panitia, semua peserta hanya dipanggil sesuai nomor urut. Hal ini dimaksudkan supaya, tidak terjadi keberpihakan dalam penilaian, mengingat juri yang dipercayakan ini ada dari Bali, Manado dan Jakarta dan jika mereka tahu bisa saja tentu akan ada pemikiran yang negatif dari daerah lain, tentu kita mencegah hal tersebut,”tuturnya.

Sihombing menambahkan, setiap peserta berhak memilih satu topik kitab suci untuk dibawakan dengan renstra waktu 15 menit, kemudian dinilai oleh dewan juri.

“Jadi juri menilai bagaimana peserta membawakan cerita isi kita suci dengan bahasa mereka sendiri, penghayatan, cara penyampaian, sehingga penonton (audience) bisa mengerti dan memahami dengan baik,”ucapnya.

Ditanya mengenai pengumuman, kata Sihombing akan diumumkan bersamaan dengan semua mata lomba, pada saat acara penutupan Pesparani pada tanggal 2 November tahun 2018 mendatang di Lapangan  Merdeka,Ambon.(IN06)