Pemerintahan

Walikota Ambon Apresiasi Kinerja Ilham Sipahutar Hidupkan KNPI Kota

AMBON,MALUKU- Dalam sambutan lisannya,Walikota Ambon Richard Louhenapessy secara khusus mengapresiasi kinerja Ketua KNPI Kota Ambon dibawah pimpinan Ahmad Ilham Sipahutar,lantaran sering mengadakan kegiatan-kegiatan  yang membawa kesan baik ,menghidupkan salah satu organisasi kepemudaan tersebut.

Hal ini diungkapkan Walikota,dihadapan tamu undangan serta peserta Rapat Pimpinan Daerah(Rapimda) I yang terseleng gara di Aula Pertemuan,Kantor LIPI,Ambon,Sabtu (22/09/2018).

“Hari ini Saya memberikan apresiasi kepada KNPI Kota Ambon,secara khusus buat Ilham.Salah satu indikator dari  organisasi-organisasi yang aktif,dinamis dan hidup, adalah taat menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang diisyaratkan oleh Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD /ART),dalam bentuk implementasi program.Rapimda adalah salah satu bentuk daripada sejumlah rangkaian kegiatan yang diisyaratkan oleh AD /ART.Oleh karena itu, penyelengaraan sebuah rapimda atau kegiatan yang bersifat organisatoris,merupakan indikator yang dominan dari hidupnya,aktifnya sebuah organisasi  yang sehat.Karena, banyak organisasi kepemudaan yang hanya dipilih untuk tahun pertama,tiga tahun,lima tahun kemudian dipilih lagi untuk periode kedua, tanpa ada sebuah kegiatan-kegiatan aktifitas yang berarti, dalam setiap kegiatan organisasi,”ungkapnya.

42443953_1398049140332667_5688435178528047104_n

Pujinya lagi,Ilham merumuskan sebuah tema yang luarbiasa.Saya rasa,pemerintah daerah juga tidak berani merumuskan tema TABEA  Millenials 4.0.Tuturnya,memang ini kelebihan dari pemuda.

Pemuda  itu selalu idealis,selalu melihat kedepan ,walaupun belum tentu juga bisa menggapai itu secara mudah.Tetapi paling tidak,ini idealisme yang diberikan pemuda supaya memacu kita,bekerja  dengan tujuan dan kesadaran yang sama.

Walikota menilai,lembaga ini telah menjastifikasi dirinya sebagai sebuah lembaga pendidikan kader yang mampu mempersi apkan calon-calon pemimpin bangsa, bagi daerah-daerah maupun bangsa ini secara nasional.Oleh karena itu, kita patut bersyukur kepada Tuhan, karena KNPI dilahirkan dalam sebuah konsep besar untuk mempersiapkan kader-kader bangsa ini menjadi pemimpin,baik ditingkat kabupaten/ kota ,provinsi maupun pusat.

Kata dia,hubungan-hubungan korelasi kepemudaan yang kita bangun,menjadi sebuah asset penting bagi pembanguan bangsa dan Negara ini.

“Sekarang belum terasa,nanti 10 atau 20 tahun kedepan, baru merasakan bagaimana indahnya  saudara bergabung dalam sebuah wadah-wadah kebangsaan yang mempersiapkan kader-kadernya untuk sebuah kepentingan jangka panjang,” tuturnya.

42394582_277481816216805_189354602590633984_nPersoalannya adalah,tambahnya, apakah kita mau atau tidak mempersiapkan diri secara baik,karena banyak juga ketua-ketua organisasi kepemudaan yang masa depannya juga tidak jelas.

Selesai dipercayakan sebagai pemimpin pada salah satu organisasi kepemudaan misalnya,habis itu kembali ke kampong halaman.Maka,bagaimana mempersiapkan diri kita untuk sebuah masa depan yang lebih baik.

Tantangan lainpun diera milenial ini,tentang keterbukaan informasi , soal demokratisasi serta semakin renggangnya kohesi sosial atau ikatan sosial ,antara satu dan  yang lain dengan semakin menonjolnya politik identitas.Ajaknya,pemuda harus mengambil peran penting untuk mengeliminir peluang-peluang seperti ini.

Sekedar tahu,kehadiran Walikota didampingi pimpinan SKPD lingkup Pemerintah Kota Ambon.Tamu undangan lainnya yang terlihat hadir yakni perwakilan dari unsur TNI dan Polri.(IN-06)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top