Kasus Tipikor SPPD Fiktif, Diperiksa Polisi Istri Walikota Ambon Bungkam Dari Wartawan

Ambon,Maluku– Sempat mengelak dan bersikeras untuk tidak memenuhi surat pemanggilan pemeriksaan saksi yang dikirim oleh Penyidik Unit IV Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,pada tanggal 7 September 2018 lalu,Istri Walikota Ambon,Ny.Leberina Louhenapessy atau yang disapa ibu Deby,akhirnya dapat menghadiri pemanggilan pemeriksaan oleh pihak Kepolisian Resort P.Ambon dan Pp.Lease.

Pantau INTIM NEWS, di Mapolres P.Ambon dan Pp.Lease,Kamis (27/9/2018), kedatangan Istri orang nomor satu di Kota Ambon, untuk menjalini pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi anggaran perjalanan dinas,tiba di Mapolres P.Ambon dan Pp.Lease,sekitar pukul 09.35 WIT,dengan menunggangi mobil Inova,berwarna silver,berplat merah dengan nomor Polisi DE 1086 LM.

Dikawal ajudan Walikota Ambon,Bripka Aris Pelata,Ny Leberina Louhenapessy,yang mengenakan kemeja berwarna biru mudah dan rok warna hitam, turun dari mobil tunggangannya dan langsung bergegas masuk ke ruangan Kasat Reskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease.AKP.Rifal Efendi Adikusuma.

Baca Juga:Di Periksa Sebagai Saksi, Istri Walikota Ambon dan 4 Mantan Pejabat Mangkir dari Panggilan Polisi

Kehadiran Ny Leberina Louhenapesy alias ibu Deby,untuk diperiksa sebagai saksi oleh penyidik Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,lantaran diketahui pernah menggunakan anggaran perjalanan dinas Pemkot Ambon,pada salah satu kegiatannya di Jakarta bersama Walikota Ambon Richard Louhenapesy, di tahun 2011.

Pemakaian sejumlah anggaran perjalanan dinas  Pemkot Ambon tahun 2011, yang digunakan oleh Ny Leberina Louhenapesy, tersebut sesuai dengan data temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI),perwakilan Provinsi Maluku,yang kemudian diserahkan kepada penyidik Tipikor Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease.

Pemeriksaan Leberina Leohenapesy,yang bukan sebagai Aparatur Sipil Negara  Pemkot, sempat menuai protes oleh dirinya lantaran surat pemanggilan pemeriksaan saksi yang dikirim oleh penyidik Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,diketahui salah menyebutkan identitas diri dari dirinya dan malah memuat inisial D.Louhenapesy yang berproferi sebagai ASN Pemkot Ambon.

Menuai protes keras dari Leberina Louhenapesy, tidak menurunkan semangat penyidik Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,untuk terus menghadirkan istri pejabat nomor satu di Kota Ambon itu. Gagal dengan surat pemanggilan saksi pada kali pertama,tertanggal 7 September 2018,penyidik Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,kembali melayangkan surat pemanggilan kali kedua yang dikirim pada,Rabu (19/9/2018).

Baca Juga:Diduga Pakai SPPD Fiktif, Istri Walikota Ambon Diperiksa Polisi Pekan Depan

Pemanggilan Ny Leberina Louhenapesy, sebagai saksi yang diagendakan akan menjalani pemeriksaan pada Selasa (25/9/ 2018),sempat di tunda pemeriksaannya oleh Polisi lantaran yang bersangkitan (Leberina-red),sedang berada di Jakarta.

Ny.Leberina Louhenapsy,akhirnya baru dapat memenuhi pemanggilan pemeriksaan saksi oleh Polisi pada Kamis (27/9/2018). Diperiksa kurang lebih 3 jam dari pukul 10.00 WIT,Leberina Louhenapesy yang keluar dari ruangan Kasar Reskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,sekitar pukul 13.00 WIT,memilih enggan berkomentar saat ditanyakan oleh sejumlah Wartawan, terkait dengan proses pemeriksaanya sebagai saksi.

Dikawal Ajudan Walikota Ambon,Wanita paru baya tersebut,bergegas memasuki mobil tunggangannya yang terparkir di parkiran motor samping Mapolres Ambon,langsung menutup pintu mobilnya dari kejaran Wartawan dan langsung melaju keluar dengan mobilnya dari Mapolres P.Ambon dan Pp.Lease.

Dikatahui,sebelumnya untuk proses penyidikan kasus dugaan korupsi anggaran perjalanan dinas Pemkot Ambon,penyidik Satreskrim Polres P.Ambon dan Pp.Lease,telah menerima beberapa dokumen yang telah diserahkan oleh Bendahara Pengeluaran pada Sekretariat Pemkot Ambon,Josias Alulele,pada Jumat (21/9/2018). (IN-07)

Berikut Videonya: