Pemerintahan

Ilham Sipahutar : Pemuda Harus Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0

AMBON,MALUKU– Dalam sambutannya,Ketua DPD KNPI Kota Ambon Ahmad Ilham Sipahutar mengatakan pemuda milenial harus siap menghadapi revolusi industry 4.0.Pasalnya,revolusi ini menghasilkan perubahan yang super cepat, eksponensial dan disruptif.

Oleh karennya,strategi aksinya harus secara bijak dan hati-hati menyikapi transformasi industry terutama masa peralihan dari industry lama ke industry baru berbasis digital.Lambat laun,Kota Ambon pun akan mengalami hal yang sama.

“Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Pertama kita ini,mengusung tema “TABEA Millenials 4.0;Konsolidasi Pemuda Pembaharu Kota Ambon Menyambut Pemilu 2019 Yang Religius,Nasionalis,Harmonis dan Sejahtera Bagi Warga Kota Ambon.

42332530_248248175763048_8581570044406792192_n

Sesuai dengan tema kita hari ini,koneksinya kepada revolusi industri yang cepat atau lambat akan kita hadapi.Hari ini menjadi viral,menjadi isu sangat sensitive bagaimana kesiapan kita generasi muda yang ada hari ini,baik juga kesiapan daerah dalam rangka menjawab visi revolusi 4.0 itu.

Dimana, kemarin kita sudah dengar Pak Walikota Ambon membawa rombongan untuk membuat sebuah konsep smart city dan ini juga menjadi bagian,menjawab kepentingan 4.0.Kita berharap,generasi muda kota Ambon melek terhadap teknologi

“Dengan  kejadian Shafiq Pontoh kemarin, jangan kemudian kita dengan emosional tetapi menjadi koreksi bersama bagi kita untuk maju dan menunjukan bahwa Ambon tidak gagap teknologi.Namun,kita siapkan sumber daya manusia kita agar bisa lebih maksimal,bisa lebih mengejar ketertinggalan kita sehingga, Ambon jauh lebih baik lagi di masa-masa yang akan datang,”ajaknya,saat diwawancarai INTIM NEWS disela-sela Rapimda I,Sabtu (22/09/2018) di Aula Kantor LIPI,Ambon.

Menurutnya,pelaksanaan Rapimda I ini,sekaligus dalam rangka menjelang tahun politik untuk  pemilu 2019.KNPI Kota berharap,melalui kegiatan ini bisa mendiskusikan banyak hal yang akan diperankan pemuda-pemuda kota Ambon khusus nya,dalam menjawab berbagai permasalahan kebangsaan dan kenegaraan untuk memperjuangkan kepentingan pemuda yang ada.

Dirinya menambahkan,tadi Walikota Ambon Bapak Richard Louhenapessy saat memberikan sambutan pun, sangat tertarik dengan tema ini.

42406712_288534351873379_3399310995233964032_n

Walikota katakan,Pemerintah juga tidak berani mengambil tema ini.Namun,optimism kita,ini  menjadi visi jauh kita ke depan bahwa kaum muda yang kini terkenal dengan kaum milenial,harus menggunakan teknologi itu, menjadi yang bermanfaat,bukan hanya menjadi hiburan saja tetapi,bisa juga berperan dalam bidang pendidikan,teknologi dan infras truktur digital yang hari ini,bisa kita isi.

Contohnya tutur Ilham, perpustakaan bukan lagi perpustakaan konvensional ,beralih ke online library,sehingga ilmu bisa kita dapatkan.Selain itu,DPD KNPI mendukung smart city yang dikembangkan Pak Walikota.

“Kedepan itu,berharap kaum muda juga dilibatkan dalam ruang-ruang itu sehingga, nantinya pemerintah kota selalu bersinergi,bermitra dengan kaum muda karena kaum mudalah yang bisa berinovasi dan menempatkan kemampuan teknologi ini, jauh berkembang ke depan,”tutupnya.

Sekedar tahu,Rapimda I KNPI Kota Ambon dibawah pimpinan Ilham Sipahutar,diisi dengan Sosialisasi tentang RT/RW kepada Kepala Desa/Raja se kecamatan Baguala dan Teluk Ambon bersama struktur desa/negeri yang berkesempatan hadir, serta para tamu undangan lainnya selain Walikota Ambon,yakni Forkopimda Kota Ambon.Tak lupa para kader KNPI dibawah pimpinannya pun hadir untuk mengikuti Rapimda.(IN-06)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top