Ambon,Maluku– Sempat dikabarkan hanyut terbawa arus lantaran mengalami mati mesin diperairan Latdalam,Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB),pada Senin (24/9/2018),Kapal Motor (KM) Nusa Jaya,GT 10, bersama 5 ABK (Anak buah kapal) berhasil diselamatkan oleh tim gabungan Polisi Perairan (Polair) Polres MTB bersama personil Badan Sar Nasional dan Badan Penanggunlangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten MTB.
Kabid Humas Polda Maluku Komisaris Besar (Kombes) Polisi Muhammad Roem Ohoirat ,kepada Wartawan melalui rilisnya, Rabu(26/9/2018),menjelaskan pencarian terhadap KM Nusa Jaya GT 10,yang dikabarkan hanyut diperairan Latdalam, Kabupaten MTB,berawal dari adanya laporan, dari Sekertaris BPBD MTB,Jhon A.Rananmasse,SH,kepada Kasat Pol Air Polres MTB,Ipda Ar Samba,pada Senin (24/9/ 2019),sekitar pukul 06.30 WIT.
Menindak lanjuti laporan tersebut,Ipda Ar Samba kemudian memerintahakan piket Pol Air Polres MTB untuk menyiapkan armada KP XVI 2010 Erapus,untuk segera melakukan pengisian BBM,sekaligus berkoordinasi dengan Kepala Operasional Basarnas,Jufri dan Sekertaris BPBD MTB untuk membantu personil Pol Air Polres,melakukan pencaharian terhadap KM Nusa Jaya GT 10.
“Proses pencaharian dilakukan oleh personil gabungan Pol Air Polres MTB,Basarnas dan BPBD MTB, untuk mencari keberadaan KM Nusa Jaya GT 10,yang ditumpangi lima orang Anak Buah Kapal (ABK), masing-masing, Iskandar (46), Maycel Albart (29), Bara (17), Hendrik (17) dan Yanto (17), melakukan pelayaran dari dari Saumlaki menuju Seira, Kecamatan Wermaktian,”tutur Kabid Humas.
Perwira menengah Polri berpangkat tiga melati itu,mengatakan meskipun hanyut,ABK tak kehilangan akal,mereka menghubu ngi Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) MTB, pihak BPBD kemudian berkoordinasi dengan Polair, dan tak lama mereka melakukan pencarian.
Pencarian difokuskan di perairaan sekitar Karang Batu Kerbau, Pulau Ngolin, dan Pintu Tandula. Karena tak ditemukan, tim kembali ke Desa Latdalam, untuk melakukan pengisian BBM karena menipis. Pencarian diarahkan ke Selatan, yaitu Karang Barsadi sampai Kepulauan Selu, dan baru pukul 14.20 WIT, kapal ditemukan
“Ditemukan 20 Mil sebelah Barat Desa Latdalam. Para ABK diberi makanan dan minum serta menonda kapal menuju Sera. Kondisi ABK semuanya selamat,”Ungkapnya. (IN-07)
