Militer

Mandi Kembang,188 Siswa Polri TA 2018 Masuk SPN Polda Maluku

Ambon, Maluku– Siraman air kembang dan pemasangan tanda pangkat oleh Kapolda Maluku Irjen  Pol Andap Budi Revianto, kepada perwakilan Siswa Bintara Polri, warnai pembukaan Pendidikan dan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri Perbatasan T.A 2018/2019 Angkatan XLIII, bertempat di Sekolah Polisi Negera (SPN) Polda Maluku, yang berlamat di Desa Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon,Selasa (7/8/2018).

Sebanyak 185 orang siswa Bintara Polri yang lulus dalam seleksi calon anggota Polri tahun 2018,mengikuti pendidikan selama 7 bulan untuk didik dan dilatih menjadi anggota Polri.

38614660_251784485652755_2114258343638859776_n

Kapolri dalam sambuatan tertulis yang dibacakan oleh Kapolda Maluku selaku Inspektur Upacara Diktuba Polri TA 2018, mengaatakan niatkan setiap langkah sebagai seorang anggota Polri yang ditempuh dalam pendidikan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, bangsa,dan negara.

Ingat selalu pesan Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, Polisi bukan sekadar profesi, tapi juga sebuah jalan untuk mengabdi. Oleh karena itu, mulai dari saat ini, diawal perjuangan selaku siswa Bintara Polri dalam mengikuti pendidikan untuk menjadi anggota Polri, tanamkan tekad dan luruskan niat bahwa menjadi anggota Polri bukan semata-mata menjadi profesi untuk memperoleh penghidupan,namun juga jalan untuk memberikan pengabdian kepada masyarakat,bangsa,dan negara.

“Selamat atas keberhasilan para peserta karena telah dinyatakan lulus seleksi. Kepada para peserta pendidikan,Kapolri berpesan untuk menanamkan tekad dan komitmen yang kuat, untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan baik. Dengan mengucapkan bismillah irahmanni rahiim, pada hari ini, Selasa 7 Agustus 2018, pukul 08.35 WIT, Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Tahun Anggaran 2018/2019 Angkatan XLIII SPN Polda Maluku, secara resmi saya nyatakan di buka,” ungkap Jenderal Polri berpangkat dua bintang emas itu.

Kapolda juga berpesan kepada Ka SPN Polda Maluku Kombes Pol Imam Iswanto, dan segenap tenaga pendidik agar memberikan perhatian penuh terhadap keberhasilan para peserta didik. Ingatlah bahwa kesuksesan kita dalam mencetak kader personel Polri yang berkualitas akan berpengaruh besar bagi eksistensi dan kinerja Kepolisian kedepannya.

38717343_2226827914270079_987016972480806912_n

Kapolda, yang ditemui Wartawan usai meminpin upacara Diktuba Polri Ta.2018, menjelaskan pendidikan dan pembentukan akan dilaksanakan selama 7 bulan. Dengan perincian 2 bulan tahap dasbhara 4.5 bulan tahap pemberian fungsi tehnis kepolisian dan 0.5 bulan tahap pembulatan diisi dengan kegiatan Latihan Tehnis. Latihan Kerja di polres dan pembekalan dilanjutkan penutupan.

“Para siswa akan dididik, dilatih, dibimbing, serta dibina baik fisik, mental maupun akademis dengan sebaik baiknya oleh para tenaga pendidik dan pengasuh yang profesional berdasarkan filosofi pendidikan Polri,  mahir terpuji, patuh hukum dan unggul,” Ungkapnya

Jenderal dua bintang emas, itu mengungkapkan,pada penerimaan Bintara Polri Tahun Anggaran 2018 ada 199 orang calon Bintara yang lulus dan mengikuti pendidikan, terdiri dari 188 orang polisi laki-laki (polki) mengikuti pendidikan pembentukan di SPN Polda Maluku, 3 orang polki mengikuti diktuk di SPN Polda Sultra, 8 orang polisi wanita (polwan) mengikuti pendidikan di Sepolwan Lemdiklat Polri.

38646148_509248409515415_7593546421786116096_n

“Siswa yang dididik di SPN Polda Maluku sebanyak 188 siswa sebagian besar pendaftar berasal dari pendaftar di Biro SDM Polda Maluku disusul dari pendaftar di Polres-Polres jajaran Polda Maluku dan siswa berasal dari asli pemuda terbaik asli Provinsi Maluku sebanyak 141 siswa. Sisanya ada dari suku minang,  jawa, batak madura,  dan toraja. Sedangkan latar belakang pekerjaan orang tua siswa yang terbanyak adalah yang berprofesi sebagai guru dan PNS sedangkan dari Polri sebanyak 21 siswa dan TNI AD 1 orang,” Ucapnya

Lanjut dikatan,hal ini sesuai dengan kebijakan pimpinan Polri untuk memberikan kesempatan seluas luasnya bagi pemuda pemudi terbaik asli tempat pendaftaran sehingga yang bersangkutan bisa mengabdikan dirinya di tempat asal. (IN-07)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top