Harmoni Indonesia 2018,Wujudkan Generasi Cinta NKRI

Ambon, Maluku– Semarak rasa kecintaan terhadap Negara Kesatuan RI (NKRI) yang ditanamkan melalui nilai-nilai kebangsaan,dalam memupuk persatuan dan kesatuan,kepada generasi muda, diperingati dalam acara Harmoni Indonesia 2018,bertempat di Stadion Hotumese Universitas Pattimura (Unpatti)Ambon,Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon,Kota Ambon,Minggu (5/8/2018).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Mahasiswa-Mahasiswi Perguruan Tinggi Se Kota Ambon, Perwakilan organisasi pemuda serta anggota TNI dan Polri.

Serta dihadiri secara langsung oleh Rektor Universitas Pattimura Prof, Dr.M.J Sapteno, SH.M.Hum,  selaku Tuan Rumah, Wakapolda Maluku Brigjen Pol, Dr. Akhmad Wiyagus, S.IK, M.Si, MM, perwakilan Gubernur Maluku,Pangdam XVI Patimura, Para rektor dan dosen Universitas se kota Ambon, Pejabat Utama (PJU) Polda Maluku dan Kodam XVI/Patimura, Tokoh Agama dan masyarakat.

Acara Harmoni, 2018 tersebut diselingi dengan penyampaian materi, dari Rektor Unpati,tentang  pendidikan dan ketahanan nasional dari, penyampaian matero Kodam XVI Patimura, tentang Radikalisme dan penyampaian materi tentang pembinaan generasi muda yang disampaikan oleh Wakapolda Maluku.

Selain penyampaian materi dari, Rektor Unpatty, Kodam XVI/Pattimura,dan Waka Polda Maluku, kegiatan Harmoni Indonesia 2018 tersebut juga diramaikan dengan kumandangan lagu-lagu kebangsaan dan perjuangan diantaranya, Indonesia Raya, satu Nusa satu Bangsa, rayuan pulau kelapa, mars Garuda Pancasila dan bagimu Negeri.

Informasi yang dihimpun INTIM NEWS dilokasi kegiatan, acara Harmoni Indonesia 2018 tersebut juga dilaksanakan serentak yang ada 33 titik kumpul Universitas di seluruh Indonesia serta dilakukan live conference dengan Presiden RI sebanyak 10 titik kumpul. Sedangkan Perguruan Tinggi lainnya melakukan live streaming terkoneksi langsung dengan panitia Harmoni Indonesia 2018 di Jakarta.

Acara ini bertujuan untuk menanamkan nilai nilai kebangsaan, memupuk persatuan dan kesatuan, serta menanamkan rasa cinta tanah air kepada generasi muda, khususnya para Mahasiswa agar tidak terpengaruh dengan paham-paham radikalisme yang mengancam keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (IN-07)