Politik

Diprediksi,Satu Kursi DPD Yang Bertahan Untuk Incumbent

AMBON,MALUKU– Ketatnya persaingan merebut hati rakyat betul-betul menguras tenaga,pikiran bahkan finansial  para bakal calon (balon) wakil rakyat,menuju pemilihan legislatif (pileg) tahun 2019 mendatang.

Sama halnya dengan proses menuju pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) dari daerah pemilihan (dapil) provinsi Maluku.Bahkan,diprediksi kursi DPD RI dapil Maluku,hanya satu kursi incumbent yang akan bertahan.

“Untuk DPD RI,dari Daftar Calon Sementara (DCS) kami mengamati  akan mengalami pertarungan yang  sengit dari empat incumbent ini.Tidak ingin menyebut nama, dipastikan satu kursi yang masih bertahan dan diambil oleh incumbent,hanya satu kursi yang aman bagi incumbent.Saya tidak ingin menyebut siapa incumbent yang bertahan dan mengamankan kursinya. Sementara,ketiga lainnya akan mengalami benturan keras dengan balon DPD pendatang-pendatang baru,”sebut Edison Lapalelo,yang berprofesi sebagai Operational Director Parameter Konsultindo Research and Consultant  of Maluku Province, Rabu (15/08/2018),kepada INTIM NEWS.

Dia mengaku,bertahannya hanya satu kursi bagi incumbent,dipengaruhi oleh banyak varian.Paling menonjol katanya,sudah ada semua keterwakilan.Misalnya,perempuannya bertambah dan tersebar,varian perwakilan daerahnya tersebar,atau varian intervensi historis hubungan partai politik  juga merata.Selain itu bebernya, ada juga improvisasi historis kekuasaan.

“Saya berani menyampaikan ke publik,bahwa dari DCS ini,atas kajian terbaru kami yang sementara sudah aman hanya satu kursi.Keempat  incumbent diantaranya,Bapak Nono Sampono,Ibu Anna Latuconsina,Bapak John Pieris dan Ibu Novita Anakotta,kalau mereka tidak bekerja keras dan mengevaluasi  serta  tidak merekonstruksi  proses ini, bukan tidak mungkin mereka akan tersingkir  oleh calon DPD yang baru,”akuinya. (IN-06)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top