AMBON,MALUKU- Dinas Kesehatan (Dinkes) kota Ambon,tengah menjalankan program imunisasi Campak dan Rubella yang diperuntukan bagi anak-anak, mulai nol bulan sampai dengan enam belas tahun.
“Sesuai dengan prosedur yang berlaku,Kami sudah melakukan sosialisasi ke sekolah -sekolah, untuk memberikan pemahaman kepada para siswa,guru,serta orang tua ,tentang pentingnya mengikuti imunisasi Campak dan Measles Rubella (MR),”ungkap Reins Kale ,Kepala Bidang Survei dan Imunisasi, kepada INTIM NEWS Senin (06/08/2018),di kantor Dinas Kesehatan kota Ambon.
Dia menyebutkan ,program ini kami bagi menjadi dua sesi yakni, sesi yang pertama diperuntuhkan bagi anak usia PAUD sampai dengan SMA kelas 1 (satu).Kegiatan ini sudah berjalan, terhitung sejak tanggal (01/08/2018) kemarin.Kemudian, sesi kedua ,bagi anak dibawah usia lima tahun ke bawah,pada bulan September mendatang.
“Untuk kesiapan kami ,sampai dengan saat ini ,terhitung untuk wilayah kota Ambon sendiri, sudah 10 persen ,dari 114 titik,”jelasnya.
Dia menambahkan,untuk mengikuti imunisasi ini ,juga anak-anak wajib mengikuti serangkaian tes diantaranya,screaning untuk bisa mengetahui, apakah si anak memiliki riwayat penyakit bawaan atau tidak. Apabila dalam pemeriksaan yang dilakukan ,ditemukan hal demikian maka ,si anak akan di pantau oleh dokter.
“Bagi anak yang saat mau di imunisasi tengah menderita deman atau diare, tidak diperbolehkan sampai si anak tersebut sembuh.Bukan tidak di beri vaksin,tapi ditunda,”tegasnya.
Tuturnya lagi, dengan program yang diterapkan pemerintah kota Ambon bersama dengan Dinas Kesehatan,diharapkan kerja sama dari para guru,serta orang tua, untuk semua anak -anak mulai dari usia nol bulan sampai dengan enam belas tahun, bisa mengikuti imunisasi campak dan MR,sehingga semua anak Indonesia khususnya kota Ambon,bisa terlindungi dari virus -virus yang membahayakan sistim kekebalan tubuh. (MG-01)
