Ambon,Maluku- Jiwa sosial akan penderitaan yang dialami oleh masyarakat suku Mausu Ane di pedalaman hutan gunung Morkolle Seram Utara Kobi, Kabupaten Maluku Tengah yang mengalami krisis kelaparan beberapa waktu lalu, menyentuh hati Panglima Kodam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Suko Pranoto, untuk mendatangi secara langsung lokasi hunian masyarakat suku Mausu Ane
Dengan menumpangi Heli bell 412,EP BKO Kodam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Suko Pranoto beserta rombongan, Kamis (26/7/2018) bertolak dari Ambon menuju desa Morokay guna menyambangi langsung lokasi masyarakat suku Mausu Ane.
Kepala Penerangan Kodam XVI/Pattimura, Kolonel Arm, Sarkistan Sihalolo,yang dikonfirmasi INTIM NEWS, menjelasakan berdasarkan infromasi di lapangan,untuk mencapai lokasi tempat dimana Suku Mausu Ane berada, harus melewatimedan yang cukup sulit, dan harus menempuh jarak kurang lebih 14 Km antara lokasi Camp dusun Siahari dari desa Morokay dengan medan yang bervariasi baik jalanan aspal, sungai dan jalan-jalanberbatu.
Melewati jarak yang jauh dan harus ditempuh tidak menurunkan jiwa sosial dari Kodam XVI/Pattimura, yang terus berupaya melalui Satuan Komando Wilayah (Satkowil) Kodim 1502/Masohi dan Koramil 1502-05/Wahai, tidak hentinya-hentinya untuk memberikan bantuan baik berupa makanan, minuman dan obat-obatan kepada masyarakat suku Mausu Ane.
Selain itu anggota Kodim 1502/Masohi dan Koramil 1502-05/Wahai terus berusaha membujuk dan memberikan pengertian serta pemahaman kepada masyarakat suku Mausu Ane agar mereka mau berbaur dan berinteraksi dengan masyarakat lainnya.
“Kemarin, Bekangdam XVI/Pattimura telah mengirimkan 47 paket sembako dengan menggunakan kapal cepat. Dan hari ini Pangdam beserta rombongan membawa 3 paket sembako untuk diserahkan secara simbolis. Rencananya, kedepan TNI-Polri bekerjasama dengan Pemda setempat akan membuat suatu kawasan atau tempat yang layak bagi masyarakat suku Mausu Ane sehingga mereka bisa tinggal, menetap,” tutur Kapendam XVI/Pattimura.
Bantuan kemanusian yang dilakukan oleh TNI/Polri terus mengalir kepada masyarakat suku Mausu Ane.
Informasi yang diterima INTIM NEWS dari Irwasda Polda Maluku, Kombes Pol Purwolelono, melalui pesan selulernya, Kamis (26/7/2018), menjelaskan misi kemanusian dalam membantu masyarakat suku terasing Mausu Ane di pedalaman hutang gunung Morkelle, Malteng, dari bencana kelaparan, dilakukan Polda Maluku dengan mendistribusikan bantuan sosial berupa sembako dan obat-obatan, termasuk menurunkan Tim medis untuk membantu dan melayani masyarakat.
“Tim medis Polda Maluku yang diturunkan dilokasi dengan membawakan sembako dan obat-obatan berangkat dari Polda Maluku pada Selasa (24/7/ 2018 pukul 18.30 WIT, secara non stop menuju lokasi dan tiba dipedalaman gunung Murkele Desa Maneo, Kecamatan Seram Utara Timur Kobi, pada Rabu (25/7/2018) pukul 19.30 WIT,” tutur Irwasda Polda Maluku.
Perwira menengah Polri itu , mengungkapkan,penyerahan bansos sembako dan obat-obatan diserahkan oleh Kapolres Maluku Tengah AKBP Arthur Simarmora,S.IK, yang didamping langsung Waka Polres, Kompol Sulastri Sukijang, kepada masyarakat suku terasing Mausu Ane sekitar 43 orang yang didampingi Raja Negeri Maneo Nikolas Boiratan dan kepala Suku Mausu Ane, Torua Labalan
“Bantuan sosial yang diberikan oleh Polda Maluku kepada masyarakat suku Mausu Ane, berupa, 1 ton beraser, sarimi 200 dos, Gula 100 kg. Sedangkan untuk bantuan obat-obatan yang diberikan,berupa, vitamin untuk anak-anak, vitamin untuk dewasa, obat-obatan untuk menghilangkan nyeri-nyeri badan.Obat untuk gangguan saluran nafas, obat-obatan untuk gangguan lambung, obat diarea, obat hipertensi, obat Flu,makanan tambahan untuk anak-anak,” Ungkapnya
Dikatakan, selain memberikan bantuan sembako dan obat-obatan, tim media Polda Maluku yang diturunkan ke lokasi pemukiman masyarakat suku Mausu Ane, juga melakukan pemeriksaan kesehatan, berupa pemeriksaan fisik secara umum, pemeriksaan tensi, pemeriksaan paru, jantung dan perut.Pada kesempatan tersebut Polres Maluku Tengah juga turut memberikan bansos sembako berupa, beras 15 karung, sarimi 10 gardus, biskuat 1 gardus, sabun mandi 1 dos, sendal jepit Swallow 47 pasang, minyak kelapa Bimoli 5 dos, garam 1 karung, pakaian layak pakai 57 kantung.
“Setelah pendistribusian bansos sembako, pada pukul 19.40 wit Tim Medis Polda Maluku langsung melakukan pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat-obatan.Kegiatan berakhir pada Rabu (25/7/2018), pukul 21.30 WIT dan mendapat apresiasi dari Raja Negeri Maneo Nikolas Boiratan dan kepala suku Torua Labalan beserta seluruh masyarakt suku Mausu Ane, dengan mengucapkan terima kasih dan penghormatan kepada Polda Maluku beserta jajarannya atas upaya, respon cepat dan perhatiannya terhadap kesulitan serta permasalahan kesehatan dan bahan pangan yang dihadapi oleh masyarakat suku Mausu Ane, “Tuturnya
Ditambahkan, sebagai bentuk kepedulian akan musibah kelaparan yang diali oleh masyarakat Mausu Ane, Polda Maluku mengajak seluruh masyarakat terutama stake holder untuk ikut prihatin dan membantu kesulitan masyarakat suku Mausu Ane. (IN-07)
