Politik

GPI Maluku Dukung Eddy Sambuaga Menuju Kursi Senator

AMBON, MALUKU – Gerakan Pemuda Islam (GPI) Provinsi Maluku,menyatakan dukungan penuh atas pencalonan Eddy Sambuaga sebagai salah satu bakal calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari daerah pemilihan (dapil) Maluku. Ungkapan ini dinyatakan oleh Sekretaris GPI wilayah Maluku, Mujahidin Ningkeula kepada sejumlah wartawan, Selasa (24/07/2018),di Patita Resto.

“Kami GPI Maluku,menyatakan dukungan terhadap pencalonan Eddy Sambuaga atau yang biasa disapa Bung ES,untuk menjadi salah satu calon Anggota DPD RI ,dari provinsi Maluku.Adapaun beberapa hal indikator yang menjadi alasan, sehingga GPI menjatuhkan pilihan mendukung pencalonan Bung Eddy ini,”tegas Ningkeula dengan nada meyakinkan.

Alasan mendasar sebutnya, karena yang pertama Bung Eddy ini,merupakan salah satu tokoh muda yang mempunyai jaringan dan mempunyai link di pusat,yang bisa dimanfaatkan dan digunakan untuk perjuangan kepentingan masyarakat Maluku di jalur DPD.

Yang kedua tuturnya,bung ES ini,belum menyampaikan niatan beliau pada proses kerja di tahun 2019 nanti,sudah 7 tahun yang lalu ,beliau berpartisipasi dalam proses pembangunan di Maluku ini.Bung ES sudah mengajak dan membawa investasi, dengan membuka lapangan kerja di provinsi Maluku.

Akuinya, salah satunya yang hari ini sama-sama kita tahu bahwa rumah sakit internasional Siloam ,Itu juga merupakan salah satu buah tangan Bung Eddy Sambuaga,yang pada akhirnya,juga berperan mengurangi tingkat pengangguran pemuda-pemudi maupun masyarakat Maluku yang hari ini,sudah tercover dan sudah bekerja ketika rumah sakit ini nanti sudah beroperasi.

“Kami pastikan,beliau mampu mengurangi tingkat pengangguran di kalangan pemuda/i serta masyarakat Maluku secara umum.Kami juga mau menyampaikan beberapa hal yang menjadi alasan kenapa pimpinan GPI hari ini,mendukung pencalonan Bung Eddy hari ini.Terlepas dari beliau telah berinvestasi di Maluku,juga punya perhatian terhadap pemuda sangat luarbiasa .Salah satunya ,kami ketika ada kegiatan-kegiatan pemuda,bung Eddy secara pribadi dan kapasitas beliau selaku pengusaha ,juga memberikan kontribusi yang sangat luarbiasa kepada pemuda,”akuinya.

Selain itu, kami mau sampaikan kepada masyarakat sambungnya , agar jangan terpengaruh dengan opini yang terbangun untuk beberapa hari kemarin ,terkait dengan pencalonan Eddy Sambuaga .Menurutnya, kita tidak mau,karena kepentingan politik 2019,ada oknum-oknum yang mengatasnamakan pemuda Maluku membangun atau membentuk opini ,seakan – akan bahwa pencalonan ini mutlak untuk orang Maluku saja,bukan yang merupakan orang asli orang Maluku, tidak boleh berproses pada pentahapan pencalonan Anggota DPD RI 2019-2024 nanti.

“Kami mau menyampaikan ini ,agar masyarakat juga tahu bahwa proses politik menjadi hak daripada setiap warga negara Indonesia .Jadi, jangan karena kepentingan dalam tanda kutip,ada oknum-oknum yang mencoba membangun opini seakan-akan isu-isu ras,kedaerahan mau di bangun, terkait dengan proses-proses untuk menjegal kader-kader muda,pemuda-pemuda potensial generasi muda ,yang ingin mengabdi kepada orang Maluku,”jelasnya.

Dirinya mencontohkan, ada dibeberapa daerah itu seperti di Sulawesi Selatan (Sulsel) dari fraksi PPP, bukan orang asli Sulsel tapi orang Maluku.Artinya apa,kita juga harus secara legowo membuka diri,bukan hanya ansi orang Maluku memperjuangkan kepentingan Maluku dipusat.

Kata dia, Saya sedikit memberikan catatan bagi kita GPI Maluku,empat orang senator yang hari ini duduk di DPD RI, belum bekerja secara optimal .Sehingga, kehadiran bung Eddy Sambuaga ,kami pikir dengan berbagai macam jaringan, kemampuan serta finansial beliau mampu berjuang demi kesejahteraan masyarakat Maluku ,

“Saya pikir sangat rasional sekali hari ini, kita memberikan kepercayaan dan kita berharap lebih, terhadap beliau untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat Maluku dalam hal ini lewat jalur DPD,”ujarnya. (IN-06)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top