Ambon,Maluku– 455 personil Polres P.Ambon Pp.Lease, diterjunkan untuk mengamankan 950 tempat pemungutan suara (TPS) pada proses pencoblosan yang akan berlangsung pada tanggal 27 Juni 2018.
Kapolres P.Ambon dan Pp.Lease, AKBP Sutrisno Hadi Santoso,S.IK, yang ditemui Wartawan dirungan kerjanya,Jumat (22/6/2018),menjelaskan ada tiga (3) tipe TPS yang nantinya akan dikawal oleh 455 personil Polres P.Ambon dan Pp.Lease,yaitu TPS Aman, TPS rawan 1,TPS rawan 2 dan TPS khusus.
Dengan pola pengamanan pada masing-masing TPS yaitu, untuk TPS aman,akan dikawal oleh 1 orang anggota polisi , TPS rawan 1 akan dikawal oleh 1 orang anggota Polisi dan 2 anggota linmas dan TPS rawan 2 akan dikawal oleh 1 personil Polisi dan 2 anggota Linmas.
Sedangkan untuk TPS khusus bagi para tahanan yang ada di rumah tahanan(Rutan) maupun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Sakit yang ada di Kota Ambon akan dikawal oleh 4 personil Polisi.
“Untuk tahanan yang ada di Rutan Polres P.Ambon dan Pp.Lease,akan menggunakan TPS terdekat. Hal ini dikarenakan jumlah tahanan yang ada di Rutan Polres P.Ambon dan Pp.Lease tidak mencapai jumlah 100 orang,”ungkap Perwira menengah Polri berpangkat dua melati itu.
Dikatakannya, untuk pergeseran personil pengamanan tanggal 26 Juni 2018, pada malam harinya, yang dikawal mulai dari pengambilan kota suara dari KPU,kemudian ke Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (PPPK),kemudian dari PPPK ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan dari PPS ke TPS.
“Selaku Kapolres P.Ambon dan Pp.Lease,saya menghimbau kepada masyarakat yang ada di Kota Ambon dan sekitarnya untuk menyikapi situasi Kamtibmas dengan bijak dan tidak terpancing dengan isu-isu yang tidak benar dan tidak main hakim sendiri dalam menyelesaikan suatu masalah yang terjadi dilingkungan sekitar. Masyarakat juga harus bekerja sama dengan pihak Kepolisian juga menemukan pelanggaran-pelanggaran yang terjadi saat proses pencoblosan,”Harapnya
Ditambahkan, untuk jumlah keseluruhan personil Polri yang dikerahkan oleh Polres P.Ambon dan Pp.Lease sebanyak 1.427 Personil yang didalamnya di back up oleh personil Brimob dan Dit Sabhara Polda Maluku. (IN-07)
