PBB Berproses,DPW Maluku Buka Pendaftaran Bacaleg

AMBON, MALUKU – Setelah Bawaslu RI terima permohonan Partai Bulan Bintang (PBB), seluruh DPW PBB se -Indonesia mulai persiapkan diri untuk membuka pendaftaran bakal calon anggota legislatif (Bacaleg). Sama halnya dengan Maluku ,DPW dibawah pimpinan Saleh Wattiheluw.

Menurut Wattiheluw, PBB telah dinyatakan lolos, selaku peserta pemilu oleh Bawaslu dan itu artinya ,semakin memperkokoh kepercayaan kita di Maluku khususnya, makin menambah spirit di 11 Kabupaten /kota .Bahkan ,DPW sendiri.

“Jadi dengan begitu, pasca keputusan Bawaslu ini ,kita harus sudah mulai melangkah untuk melanjutkan rencana -rencana kita, terkait dengan pemilu legislatif maupun Gubernur. Kalau untuk legislatif ,kita dalam waktu dekat buka pendaftaran Caleg untuk kabupaten/ kota dan provinsi,”ucap Wattiheluw kepada INTIM NEWS, Senin (05/03/2018),di Kantor DPW.

Jelasnya, nanti kita sesuaikan dengan jadwal di KPU, kita rencanakan berakhir di bulan Mei,untuk proses pendaftaran. Dengan begitu, kita ingin merekrut Caleg sebanyak mungkin dengan kualifikasi sesuai dengan ketentuan, sesuai dengan keinginan internal.

“Soal pencalegan ini, selaku Ketua DPW, menghimbau, kepada seluruh anak-anak bangsa yang ada di Maluku ini, yang cerdas, silahkan untuk mendaftar di PBB. Proses pendaftaran sudah diancang-ancang, kita sudah putuskan , mungkin hari Rabu ini sudah dibuka dan diperkirakan berakhir di bulan Mei,”ujarnya.

Disinggung syarat umum bagi Bacaleg, ia mengaku, sudah tentu ikuti rujukan Undang-Undang. Karena, ada berbagai syarat yang dituangkan, dengan aturan yang ada di KPU. Sementara untuk syarat internal itu, lebih khusus ingin merekrut Caleg yang memiliki kualifikasi, basis harus jelas, dukungannya dimana.

“Untuk syarat internal, minimal dukungan kita ingin, paguyuba apa saja yang memberikan dukungan untuk menjadi Caleg. Itulah yang kita jadikan sebagai rujukan, dan kita berkeinginan Caleg itu juga punya spirit, obsesi serta ambisi harus jadi Aleg. Oleh karena itu, di internal harus bersaing.Bahkan, kita sudah bijaki juga, kalau UU bilang minimal kuota perempuan itu 30 persen, bila perlu kita jumlahnya merata (50/50),”pungkasnya .

Ia menambahkan, target perolehan kursi, untuk tingkat provinsi, kabupaten dan kota semua sama,rata-rata tiga kursi.”Jadi, mapping di tujuh dapil betul-betul kita lakukan, sehingga meraih target itu, dengan Caleg yang memiliki kualitas,”bebernya.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Sekretaris DPW PBB, Aidjarang Kaplale yang merangkap Ketua Komite Aksi Pemenangan Pemilu (KAPU) wilayah Maluku katakan, lolosnya PBB sebagai satu batu loncatan .”Lolosnya PBB, sebagai batu loncatan bagi kami, dengan meraup simpatisan melalui pencalegan,sehingga ada nilai plus nya.Untuk diketahui, proses pendaftaran bacaleg di partai kami, tanpa mahar politik,tanpa biaya apapun,”tuturnya. (IN-06)