Kades Waiheru Kukuhkan Gapoktan

AMBON,MALUKU- Kepala Desa Waiheru Usman Ely mengukuhkan Kelompok Tani di desa tersebut,Rabu (14/03/2018),bertempat di Kantor Desa Waiheru, Kecamatan Baguala. Pengukuhan ini, hasil sinergi perangkat desa bersama Bank Indonesia (BI)  perwakilan Maluku, Pemerintah Kota Ambon dalam hal ini Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Ambon serta Dinas Pertanian Provinsi Maluku bersama kelompok tani .

Dalam arahannya, Kades Waiheru Usman Ely menyebutkan, jumlah gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang dikukuhkan sebanyak 12 Gapoktan dengan total anggota sebanyak 123 orang .Dirinya mengharapkan, kelompok yang dikukuhkan dapat berperan aktif dan selalu memberi laporan terhadap perkembangan usaha masing-masing kelompok. Hal ini dilakukan , jikalau menemui kendala dapat langsung dikonsultasikan.

Kesempatan yang sama, Kepala BI perwakilan Maluku, Bambang Pramasudi menambahkan, dikukuhkannya Gapoktan ini,  menunjukan bahwa upaya-upaya yang sudah dilakukan bersama antara petani, khususnya  BI sejak 2014 sudah mulai terlihat hasilnya dan sukses.

“Ini menunjukan bahwa ,upaya-upaya yang sudah kita lakukan bersama, khususnya kami BI sejak 2014 membina satu Gapoktan dan sekarang sudah berkembang menjadi banyak. Ini menunjukan bahwa kelompok lebih berhasil daripada bekerja sendiri-sendiri,”ungkap Pramasudi.

Pramasudi menuturkan, gotong royong adalah nilai-nilai yang kita punyai sejak jaman sebelum kemerdekaan. Jadi ,nilai gotong royong ini suatu kebersamaan yang harus kita kuatkan. “Kita harapkan Gapoktan ini ke depan semakin berkembang,”harapnya.

Kegiatan tersebut, dihadiri oleh Anggota DPRD Maluku Ayu Hasanussy, daerah pemilihan Kota Ambon. Diketahui, Hasanussy selalu memperhatikan petani setempat.Selain itu, Camat Baguala, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Ambon Jhon Tupan, Perwakilan Dinas Pertanian Provinsi Maluku juga Kepala BI perwakilan Maluku.

Diketahui, sejak tahun 2014 ,BI berkontribusi dalam hal, sarana pertanian, membangun sanggar tani, membantu akses legalitas untuk penyalur pupuk serta memberikan pendampingan untuk meningkatkan akses keuangan petani. (IN-06)

Berikut Videonya :