Lintas Peristiwa

Tabrak Tiang Telkom dan SMRD, Mobil Truck ini Ringsek

Ternate,Maluku Utara- Akibat rem blong, sebuah Dump truck berwarna kuning bernopol DG 9417 KU, menabrak sepeda motor roda dua (SMRD) Merk Honda Baet warna putih dengan Nopol DG 2829 KQ, di jalan pemuda, perempatan Gibsi, Kelurahan Toboleu, Kecamatan Ternate Utara,  Rabu (14/2/2018).

Sebagaimana dilansir imalut.com, kecelakaan Lalu Lintas (Laka-lantas) dijalan pemuda tepatnya perempatan Gibsi tersebut, berawal dari dump truck yang dikendarai oleh Suryanto bersama dua orang rekannya, masing-masing, Idha Abdul dan Ridwan, melaju dari arah barat ke arah timur. Karena rem blong, pengemudi langsung berteriak “rem blong” agar kendaraan yang ada didepannya menghindar.

Mobil yang terus melaju hingga tepat diperempatan Gibsi, menabrak sepeda motor Honda Beat yang dikendarai oleh Fauzia Lestaluhu, bersama dua anaknya yang berinisial ALP (9) dan MT (7), yang saat itu datang dari selatan ke arah utara.

Dump truck tersebut tiba-tiba menghantam sepeda motor yang dikendarai Fauziah bersama kedua anaknya hingga terjatuh dibadan jalan. Diwaktu yang bersamaan, dam truck tersebut menabrak tiang telkom dan pagar tembok rumah milik Junaidi Ratuhei, sehingga tiang telkom patah dan pagar tembok roboh.

Kasat Lantas Polres Ternate, Iptu Zainal kepada i-malut.com, Rabu (14/2/2018) membenarkan adanya Laka lantas tersebut.

Zainal mengatakan, para korban sepeda motor maupun dump truck telah di evakuasi ke RSUD Chasan Boesoirie untuk mendapatkan perawatan medis, diantaranya, Fauzia Lestaluhu (25), warga Kelurahan Tafure, Kecamatan Ternate Utara, mengalami luka lecet dibagian tangan kiri dan dada, ALP (9) warga Tafure Kecamatan Ternate Utara, mengalami patah tulang pada kaki kiri, dan luka lecet di pipi kanan, MT (7) warga Kelurahan Akehuda, Kecamatan Ternate Utara, tidak mengalami luka, Suryanto (40) Sopir warga Kelurahan Salahudin, Kecamatan Ternate Tengah mengalami kesakitan pada bahu dan leher, Idha Abdul (30) warga Kelurahan Salahudinm mengalami luka robek pada betis kiri dan lengan tangan kiri serta luka robek pada lengan sebelah kanan, dan Ridwan (28) warga Keluraham Kulaba, Kecamatan Ternate Pulau, mengalami luka robek pada Betis kanan dan luka memar pada paha kiri serta luka lecet di tangan.

“Keenam korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, sebab bocah 9 tahun mengalami patah tulang, yang butuh di perawatan medis, ” jelasnya.

Menurut dia, untuk sementara baik supir maupun kedua kernetnya (kondektur) masih pendapatkan perawatan medis, karena mengalami luka. Ketiganya menderita luka dan masih perlu penanganan lebih lanjut dari tim medis.

Sementara itu, untuk penetapan tersangkanya, pihaknya masih melakukan penyelidikan, apabila terdapat cukup bukti maka pihaknya akan menindaklanjuti sesuai dengan prosedur yaang berlaku,

“Kami masih melakukan penyelidikan apabila memang terdapat cukup bukti akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur yang ada, dan kami masih mengambil keterangan saksi dan keterangan korban, yang pastinya supir trucknya salah karena dianggap lalai tidak mengontrok mobilnya saat melakukan perjalanan”. tuturnya. (IN/Web)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top