SBB,Maluku – Pemboikotan gedung SD Negeri 3 Kairatu, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat, mengakibatkan proses belajar mengajar di sekolah itu lumpuh total. Tak tampak siswa dan siswi, pada sekolah itu. Ruangan kelas pun tampak kosong.
Setelah pemboikotan proses belajar mengajar pada SDN 3 Kairatu kemarin, hari ini tak terlihat adanya aktifitas pada sekolah itu.
Bupati SBB, M.Yasin Payapo dan Kepala Dinas Pendidikan SBB diminta bersikap terhadap permasalahan yang terjadi pada sekolah itu.
Pemboikototan proses belajar mengajar sebagai akibat dari penolakan Kepala Sekolah baru, diharapkan tidak berlangsung lama. Pasalnya hal tersebut dapat berpengaruh pada pendidikan yang ada di sekolah itu.
Kepada INTIM NEWS, Selasa (30/1/2018) Ketua Komite SD Negeri 3 Kairatu, Fathin Tuasamu mengatakan, hingga saat ini tidak ada aktivitas proses belajar mengajar di sekolah ini.
” para siswa tidak masuk sekolah, hanya terlihat beberapa dewan guru yang hadir. Ruangan kelas kosong. Kemarin sudah kami layangkan surat kepada Bupati SBB dan Dinas Pendidikan SBB untuk menindaklanjuti SK Kepala SDN 3 Kairatu. Kami harap dapat diproses secepatnya, ” ungkapnya.
Pihaknya berharap Bupati SBB melalui Dinas Pendidikan SBB dapat menyikapi permasalahan tersebut dengan serius. Dan sedapatnya menemukan solusi terhadap permasalahan itu.
“Kami harap semuanya dapat terselesaikan. Agar tidak berdampak pada proses belajar mengajar siswa ” harapnya. (IN-13)
Terinspirasi
Kaget
Lucu
Marah
Sedih
Bahagia
