Ambon, Maluku – Sebagai bentuk silathurami dan kebersamaan di kalangan insan Pers yang ada di Kota Ambon, dalam membantu dan memberikan informasi-informasi mengenai pelayanan kesehatan sedang hangat beredar, Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Ambon gelar Media Gathering.
Selain sebagai bentuk silahturamai dengan para insan Pers yang ada di Kota Ambon, kegiatan Media Gathering yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan Cabang Ambon sekaligus perkenalan Ny Aflina Latumakulita sebagai Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon yang baru kepada Awak Media yang ada di Kota Ambon, Selasa (28/11/2017).
“ Pertama-tama saya ingin memperkenalkan diri kepada teman-teman, media sekalian. Semoga dengan perjumpaan dan perkenalan diri selaku Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon yang baru, melalui Media Gathering ini bisa memberikan informasi maupun kritikan yang membangun demi keberlangsungan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) khususnya di Provinsi Maluku melalui penyebaran faktual dari teman-teman media,” Ungkapnya.
Latumakulita, menjelaskan berkaitan dengan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) khususnya di Provinsi Maluku terhitung 1 November 2017 jumlah peserta JKN di Provinsi Maluku baru mencapai 1.319,363 jiwa atau 6% dari jumlah penduduk 1.820.404 jiwa, masih 33% penduduk Maluku yang belum terjamin kesehatannnya diantarnya juga adalah masyarakat miskin.
Sehingga untuk proses penanganannya dikelurkan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2017 tentang Optimalisasi pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diharapkan pada tanggal 1 Januari 2019, Provinsi Maluku dapat segera UHC (Universal Health Coverage) melalui peran Pemerintah Daerah untuk mendaftar seluruh penduduknya dalam program JKN.
“ Untuk proses pelaksanaan pendaftaran masyarakat sebagai peserta JKN oleh Pemerintah Daerah yang ada di 11 Kabupaten di Maluku, telah dilakukan oleh 9 Kabupaten/Kota yang telah melakukan kerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Ambon. Untuk 2 Kabupaten yaitu Kabupaten Kepulauan Aru dan Kabupaten SBB yang belum melakukan kerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Ambon pelaksanaan pendaftaran masyarakat sebagai peserta JKN diharapkan tanggal 1 Januari 2018 nanti sudah bisa bekerja sama dengan pihak BPJS Kesehatan Cabang Ambon sebagai peserta JKN,” tuturnya.
Dalam pelaksanaan Media Gathering yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan Cabang Ambon juga dipaparkan Materi terkait dengan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan beberapa informasi terbaru berupa Launching aplikasi JKN Mobile yang memberikan 5 kemudahan bagi masyarakat, yaitu kemudahan mendaftar dan merubah data kepesertaan, kemudahaan mengetahui informasi data peserta dan keluarga, kemudahan mengetahui informasi tagihan dan pembayaran Iuran, kemudahan mendapat pelayanan di Faskes dan kemudahan menyampaikan pengadauan dan permintaaan informasi seputar JKN dan KIS. (IN-07)
