MAKASSAR – Gubernur Maluku Said Assagaff, kembali memperoleh penghargaan. Kali ini penghargaan yang didapat, berupa anugerah Warga Kehormatan Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan gelar I Tau Barani Daeng Marewa, yang berasal dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Gubernur Maluku mendapatkan penghargaan saat perayaan HUT Provinsi SULSEL.
“Gubernur Maluku Ir. Said Assgaff dan 14 tokoh lainnya mendapatkan penghargaan sebagai warga kehormatan, pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sulsel ke-348 di Makassar,” ujar Kepala Bagian Humas Pemerintah Provinsi Maluku, Bobby Kin Palapia, di Ambon, (19/10/2017).
Pemberian penghargaan saat perayaan ulang tahun Provinsi Sulawesi Selatan ke-348 ini, menurut Palapia, langsung diberikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo. Selain kepada Gubernur Assagaff, Gubernur Yasin Limpo juga memberi penghargaan kepada 14 tokoh lainnya, yakni Gubernur Jawa Barat Ahmad Heriawan, dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Sejumlah pejabat militer dan kepolisian yang juga mendapatkan penghargaan dari Gubernur Yasin Limpo, diantaranya Pangdam XIV Hasanuddin Mayjend TNI Agus Surya Bakti, Pangkoopsau II Marsda TNI Yadi I Sutanandika, Danlantamal VI Laksma TNI Yusup, Kapolda Sulsel Irjen Pol Muktiono. Pangkosek hanudnas II Marsma TNI Tedi Rizalihadi, serta Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Bowo Budiarto.
Selain itu, ada juga Mantan Kejati Maluku dan sekarang menjabat sebagai Kajati Sulselbar Jan S Maringka, Ketua Pengadilan Tinggi Sulawesi Selatan dan Barat Machmud Rachimi, CEO MNC Group Harry Tanoesoedibjo, Prof Emeritus Dato’ Abdul Rahman Embong, Prof Dr Rosman Md Yusoff, dan Ir H Agus Setiawan, DIPL.HE.
Terkait penghargaan yang diterimanya, Palapia katakan, Gubernur Assagaff menyampaikan ucapan terimakasih sebesar besarnya kepada Pemerintah Sulawesi Selatan, terutama kepada Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang telah memberikan penghargaan kehormatan tersebut. Selanjutnya, menurut Palapia, Gubernur Assagaff berharap, dengan diberikannya penghargaan penghormatan ini, hubungaan yang terjalin antara dua provinsi makin dipererat dan bisa saling menguntungkan satu sama lain. (IN-06)
