Lintas Peristiwa

Speedboat di Malra Karam, 27 Penumpang Terombang Ambing

LANGGUR,MALUKU- Sebanyak 27 orang penumpang Kapal Motor (KM) Merah Putih tujuan desa Ad, Hoor, Mun dan Wear, Kecamatan Kei Besar Utara Barat, berhasil diselamatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Basarnas Maluku Tenggara, setelah kurang lebih tiga jam terdampar di tengah laut.  Kejadian naas itu terjadi pada, Minggu (8/4/2017) pukul 16.30 WIT.

“Setelah saya mendapat laporan ada dari tim tanggap bencana bahwa ada kapal motor yang mengalami kecelakaan diperairan Kei Besar, saya langsung memerintahkan unuk berkoordinasi dengan otoritas terkait,”  Ungkap Kepala BPBD Kabupaten Maluku Tenggara, Mohtar Ingratubun, Minggu (8/4).

Adapun kronologis kejadian yang diperoleh INTIM NEWS , tanggal 8 April 2017 sekitar pukul 09.00 WIT, telah berangkat Speedboat Komersil KM Merah Putih mesin 40PK 2 buah milik Teja Watubun (22 tahun) dari Pelabuhan Ferry Tual menuju KeiBesar (Ohoi Ad, Hoor, Mun dan Wear) dengan membawa 27 orang penumpang, 30 sak semen 50 kg, dan 7 karung beras50 kg.

Sekitar pukul 11.00 WIT, saat ditengah laut, mesin Speedboat mati karena rusak, perjalanan tetap dilanjutkan (karena pakai 2 mesin). Kemudian mesin yang 1 lagi mati. Kapal terombang-ambing selamakurang lebih  3 jam ditengah laut.  Tak lama terombang ambing, air laut pun masuk ke Speedboat itu.  penumpang mengeluarkan air serta membuang muatan 30 sak semen dan beras ke laut. Pada saat itu,salah satu penumpang yang belakangan diketahui bernama  Teja Watubun memecahkan kaca dengan tangan untuk mengeluarkan penumpang.

17857529_213546565797764_904786152_nSetelah mendengar adanya laporan kapal nahas itu, sekitar Pukul 12.30 WIT, setelah berkoordinasi dengan Kadis Perhubungan dan Kadis Kesehatan, bantuan langsungbergerak menuju TKP, dengan menggunakan 2 Speedboat. ( 1 milik Basarnas dan 1 milik BPBD).  Dalam perjalanan karena ombak setinggi 3-5 meter disertai angin, Speedboat milik Basarnas tidak dapat melanjutkan perjalanan  menuju ke TKP.

Saat Speedboat bantuan tiba di TKP, suah ada Speedboat warga yang membantu mengeakuasi korban.

Para penumpang berhasil dievakuasi dan selanjutnya dibawa menuju Puskesmas Mun untuk dilakukan cek kesehatan oleh dr. Taufik Nugraha.

Adapun nama-nama penumpang Speedboat nahas itu aalah , G. Balubun (52 thn) tujuan Lar, Vero Balubun (50 thn) tujuan Lar, Geri Rahayaan (33thn) tujuan Waer, Yanti Rahayaan (34 thn) tukuan Hor, Sisca Rahayaan (21 thn) tujuan Waer, Mina Omaratan (30 thn) tujuan Hoor, Lisa Rahayaan (19 thn) tujuan Hor, Marka Afdan (34 thn) tujuan Hor, Elvia Rahayaan (14 thn) tujuan Hor, Ester Hoor (16 thn) tujuan Hor, Feby Olivia Faubun (13 thn) tujuan Mun, Perosina Renmaur (23 thn) tujuan Mun, Calvin Rahayaan (3 thn) tujuan Hor, Lala Rahayaan (2 thn) tujuan Waer, Maya Latuperisa (46 thn) tujuan Mun., Pieter Latuperisa (48 thn) tujuan Mun, Maria Sasape (23 thn) tujuan Mun, Vito Latuperisa (2 thn) tujuan Mun, Yosina Renmaur (45 thn) tujuan Mun, Habel Y. Renmaur (9 thn) tujuan Mun, Teja Watubun (22 thn, pemilik Kapal), Hendrick Renmaur (34 thn) tunuan Mun, Roy Renmaur (9 thn) tujuan Mun, Nia Rahanyanat (20 thn)  tujuan Mun, Sarah Tenmaur (35 thn), Nyong Renmaur (3 thn), Edison Renmaur. (IN-11/Cr-01)

 

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top