Pemda Genjot Capaian Pembangunan Malra

Langgur,Maluku– Pemerintah daerah lewat Badan Pembangunan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) terus mempercepat sasaran strategis capaian pembangunan Kabupaten Maluku Tenggara yang belum berjalan dari tahun 2014-2016.
Sasaran strategis pembangunan yang diprcepat ini sebagai kelanjutan dari Rancangan Program Jangka Menengah Daerah (RPJM-D) periode sebelumnya yakni 2008-2013 dan 2013-2018. Sedangkan dari 2013-2018 ini, pemerintah daerah baru masuk tahun efektif pertama pada tahun 2014-2016.
Hal itu diungkapkan Kepala Bappeda Kabupaten Malra M. Teslatu kepada media ini diruang kerjanya Rabu (5/4).
Lanjut Teslatu, Capaian-capaian pembangunan yang telah tercapai yakni, Infrastruktur seperti pembangunan jalan di Kecamatan Kei Kecil dan jalan hotmix lintas Kecamatan Kei Besar yang masih dikerjakan sambil menunggu hotmix yang akan didatangkan dari luar, pengelolaan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan penghargaan pengelolaan keuangan terbaik tingkat nasional, capaian konektivitas seperti bandara Karel Sadsuitubun yang sudah berhasil di darati pesawat berbadan lebar, pariwisata seperti peningkatan kunjungan pariwisata di tahun 2016 dan suksesnya iven akbar Festival Pesona Meti Kei (FPMK) serta Kesehatan dan Pendidikan.
Dengan capaian-capaian yang ada, dia berjanji akan terus mendorong lewat perencanaan program kerja multi player efek yang menyentuh langsung ke-masyarakat. Dengan demikan, akan terjadi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Malra.
“ Capaian-capaian ini akan terus kita dorong untuk lebih ditingkatkan, sehingga masyarakat bisa merasakan langsung dampak pembangunan di Kabupaten Malra dengan baik,” imbuhnya
Dikatakan, capaian yang masih mandek yakni di bidang perikanan. Baginya, perikanan di Kabupaten Malra belum menunjukan kemajuan yang signifikan, khususnya dibidang budi daya rumput laut.
“Saya mau katakan jujur bahwa peningkatan perikanan di Kabupaten Malra dari tahun 2016 tidak ada peningkatan apa-apa. Untuk itu, dia berharap setelah adanya pelantikan kepala dinas yang baru, maka semua kepincangan yang ada bisa secepatnya diatasi,” harapnya.
Capaian program baik dari infrastruktur sampai dengan pengelolaan keuangan yang sangat baik, maka wajar bahwa hal itu merupakan kepuasan tersendiri bagi Kabupaten Malra. Lanjutnya, walaupun belum mencapai target yang maksimal sesuai visi-misi RPJM-D, namun pemerintah daerah tetap akan berusaha dengan sekuat tenaga untuk membenahi kekurangan yang ada. (IN-11)
