Maluku Tenggara

DKP Malra Lepas 77 Ekor Tukik Di Pulau Hoat

MALRA,MALUKU –Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Maluku Tenggara bersama WWF Iner Banda melepaskan 77 ekor anak penyu (Tukik) sisik (Eritmoselis Indricata) di pulau Hoat Kecamatan Manyeuw, Kabupaten Maluku Tenggara, Jumat (3/3/2017).

Pelepasan 77 ekor penyu sisik itu disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Maluku Tenggara, Nico Ubro beserta stafnya dan WWF Iner Banda Maluku Tenggara.

Usai melepaskan 77 ekor anak penyu sisik tersebut, Ubro mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada warga yang mendiami pulau Hoat.

” Ini contoh warga yang baik, yang peduli terhadap lingkungan dan habitat laut di daerah ini, karena dengan keterbatasan ilmu maupun finansial tetapi mereka (Emy dan Willy) mempunyai kesadaran yang tinggi menjaga ekositem laut dan juga mampu memberikan contoh kepada warga lainnya dengan melindungi habitat anak penyu sisik yang sudah kita lepaskan tersebut”, ujarnya.

Takik

Anak penyu (Takik) sisik (Eritmoselis Indricata)

Pelepasan 77 ekor anak penyu sisik ini, kata Ubro, merupakan upaya untuk mempromosikan Maluku Tenggara sebagai daerah wisata bahari,juga daerah yang cinta akang biota laut di habitatnya.

” Kita sangat berharap dengan pelepasan 77 ekor anak penyu sisik ini, maka akan membawa dampak positif bagi wisata bahari Maluku Tenggara. Karena secara tidak langsung kita sudah mempromosikan potensi-potensi wisata bahari di daerah ini”, ungkapnya.

Selain itu, Willy, salah satu warga penemu anak penyu tersebut katakan, penemuan anak penyu ini bukan baru satu kali ini saja. Pada tahun 2010 lalu, mereka juga menemukan sebanyak 260 ekor anak penyu dan yang melepaskannya adalah Wakil Bupati Maluku Tenggara Drs. Yunus Serang.

” Bukan baru sekali ini kami, warga nelayan di pulau Hoat ini menemukan anak-anak penyu ini, tetapi pada tahun 2010 lalu, kami juga menemukan 260 ekor. Dan yang melepaskannya adalah pak wakil bupati Yunus serang, ungkap warga (IN-12)

Print Friendly, PDF & Email
Comments
To Top